Palangka Raya: Seluruh masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng) diminta ikut berperan menjalankan strategi percepatan penanganan covid-19 selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Di antaranya, taat protokol kesehatan covid-19 dan vaksinasi.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyebut pandemi covid-19 membawa perubahan besar di seluruh dunia. Peran masyarakat menjaga kualitas kesehatan penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam melawan kemiskinan dan pembangunan ekonomi.
Sugianto terus berupaya keras agar strategi percepatan penanganan covid-19 sukses. Misalnya lewat menggencarkan vaksinasi, membangun sinergi antara pemangku kepentingan, dan meningkatkan partisipasi masyarakat.
“Kami mendukung agar vaksin di Kalteng sukses nantinya. Kami targetkan vaksinasi 80 persen bagi lansia untuk menekan angka kematian,” ujar Sugianto dalam program Metro Pagi Primetime di Metro TV, Selasa 26 Oktober 2021.
Pada 2020 jumlah tenaga kesehatan dan penunjang di puskesmas dan rumah sakit di Kalteng mencapai 18.374 orang. Walau cukup banyak, Sugianto ingin terus meningkatkan rasio tenaga kesehatan dan penduduk.
Sugianto menginstruksikan rumah sakit dan fasilitas kesehatan lain di Kalteng selalu memperioritaskan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Terutama bagi mereka yang berada di kelompok ekonomi prasejahtera atau kurang mampu. (Nabila Safarina)
Palangka Raya: Seluruh masyarakat Kalimantan Tengah (
Kalteng) diminta ikut berperan menjalankan strategi percepatan penanganan covid-19 selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Di antaranya, taat protokol kesehatan covid-19 dan vaksinasi.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyebut
pandemi covid-19 membawa perubahan besar di seluruh dunia. Peran masyarakat menjaga kualitas kesehatan penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam melawan kemiskinan dan pembangunan ekonomi.
Sugianto terus berupaya keras agar strategi percepatan penanganan covid-19 sukses. Misalnya lewat menggencarkan vaksinasi, membangun sinergi antara pemangku kepentingan, dan meningkatkan partisipasi masyarakat.
“Kami mendukung agar vaksin di Kalteng sukses nantinya. Kami targetkan vaksinasi 80 persen bagi lansia untuk menekan angka kematian,” ujar Sugianto dalam program
Metro Pagi Primetime di
Metro TV, Selasa 26 Oktober 2021.
Pada 2020 jumlah tenaga kesehatan dan penunjang di puskesmas dan rumah sakit di Kalteng mencapai 18.374 orang. Walau cukup banyak, Sugianto ingin terus meningkatkan rasio tenaga kesehatan dan penduduk.
Sugianto menginstruksikan rumah sakit dan fasilitas kesehatan lain di Kalteng selalu memperioritaskan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Terutama bagi mereka yang berada di kelompok ekonomi prasejahtera atau kurang mampu.
(Nabila Safarina) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)