Malang: Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, menargetkan 70 persen penduduk kota tersebut telah divaksin covid-19 pada September 2021. Percepatan vaksinasi covid-19 pun terus dilakukan.
"Maksimal pada September 2021, sudah lebih dari 500-600 ribu orang yang telah divaksin. Dengan jumlah perkiraan, 70 persen dari jumlah penduduk Kota Malang," kata Wali Kota Malang, Sutiaji, Sabtu, 10 Juli 2021.
Vaksinasi covid-19 ini terus digencarkan meskipun Pemkot Malang tengah melaksanakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat. Dalam satu hari, ditargetkan ada 21 ribu dosis vaksin disuntikkan kepada warga Kota Malang.
Sutiaji menambahkan, vaksinasi merupakan salah satu upaya mengurangi risiko terpapar covid-19. Selain itu, vaksin juga dapat mengurangi resiko kematian bagi pasien positif covid-19.
"Sehingga meminimalisir jumlah kematian, mengurangi penyebaran covid-19," simpul dia.
Baca: PPKM Darurat, Mobilitas Warga di DIY Turun 15%
Meski begitu, Sutiaji mengingatkan kepada warga Kota Malang untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Terutama bagi warga yang masih beraktivitas di luar rumah pada masa PPKM Darurat.
"Vaksin yang sesungguhnya adalah tetap disiplin. Saat ini kedisiplinan kita masih sangat rendah," tutur dia.
Malang: Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, menargetkan 70 persen penduduk kota tersebut telah
divaksin covid-19 pada September 2021. Percepatan vaksinasi covid-19 pun terus dilakukan.
"Maksimal pada September 2021, sudah lebih dari 500-600 ribu orang yang telah divaksin. Dengan jumlah perkiraan, 70 persen dari jumlah penduduk Kota Malang," kata Wali Kota Malang, Sutiaji, Sabtu, 10 Juli 2021.
Vaksinasi covid-19 ini terus digencarkan meskipun Pemkot Malang tengah melaksanakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat. Dalam satu hari, ditargetkan ada 21 ribu dosis vaksin disuntikkan kepada warga Kota Malang.
Sutiaji menambahkan, vaksinasi merupakan salah satu upaya mengurangi risiko terpapar covid-19. Selain itu, vaksin juga dapat mengurangi resiko kematian bagi pasien positif covid-19.
"Sehingga meminimalisir jumlah kematian, mengurangi penyebaran covid-19," simpul dia.
Baca:
PPKM Darurat, Mobilitas Warga di DIY Turun 15%
Meski begitu, Sutiaji mengingatkan kepada warga Kota Malang untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Terutama bagi warga yang masih beraktivitas di luar rumah pada masa PPKM Darurat.
"Vaksin yang sesungguhnya adalah tetap disiplin. Saat ini kedisiplinan kita masih sangat rendah," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)
