Tangerang: Miris, seorang ayah berinisial S yang tinggal di Tanah Seratus RT 03 RW 05, Kelurahan Sudimara Jaya, Ciledug, Kota Tangerang memasukan jasad bayinya yang telah meninggal di dalam meisn pembeku atau freezer. Alasannya, ia tidak memiliki biaya untuk memakamkan anaknya yang meninggal di dalam kandungan sang istri.
"S mengaku anaknya tersebut meninggal saat dalam kandungan. Istrinya berinisial A sampai sekarang masih berada di rumah sakit," ujar Camat Ciledug Marwan, Rabu, 5 Juli 2023.
Marwan menuturkan, informasi terkait adanya kejadian tersebut bermula dari laporan dari warga ke Lurah Sudimara Jaya jika ada bayi yang meninggal di salah satu rumah kontrakan yang berada di gang sempit alamat tersebut.
"Saat staf kelurahan mendatanginya, mereka kaget ternyata bayinya ada di dalam freezer kulkas," katanya.
Marwan menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterimanya, jika bayi tersebut meninggal pada Minggu, 2 Juli 2023. Saat ini, lanjutnya, bayi tersebut telah dimakamkan pada Selasa, 4 Juli 2023.
"Saat ini petugas dari kelurahan masih mendampingi keluarga bayi itu untuk mengurus pemakaman dan membuat KTP agar bisa menggunakan BPJS. Karena mereka baru tinggal di sini, tidak lapor RT bahkan. Tapi kita sudah urus dan sudah kita bantu untuk makamkan di TPU Selapajang," jelasnya.
Tangerang: Miris, seorang ayah berinisial S yang tinggal di Tanah Seratus RT 03 RW 05, Kelurahan Sudimara Jaya, Ciledug,
Kota Tangerang memasukan
jasad bayinya yang telah meninggal di dalam meisn pembeku atau freezer. Alasannya, ia tidak memiliki biaya untuk memakamkan anaknya yang meninggal di dalam kandungan sang istri.
"S mengaku anaknya tersebut meninggal saat dalam kandungan. Istrinya berinisial A sampai sekarang masih berada di rumah sakit," ujar Camat Ciledug Marwan, Rabu, 5 Juli 2023.
Marwan menuturkan, informasi terkait adanya kejadian tersebut bermula dari laporan dari warga ke Lurah Sudimara Jaya jika ada bayi yang meninggal di salah satu rumah kontrakan yang berada di gang sempit alamat tersebut.
"Saat staf kelurahan mendatanginya, mereka kaget ternyata bayinya ada di dalam freezer kulkas," katanya.
Marwan menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterimanya, jika bayi tersebut meninggal pada Minggu, 2 Juli 2023. Saat ini, lanjutnya, bayi tersebut telah dimakamkan pada Selasa, 4 Juli 2023.
"Saat ini petugas dari kelurahan masih mendampingi keluarga bayi itu untuk mengurus pemakaman dan membuat KTP agar bisa menggunakan BPJS. Karena mereka baru tinggal di sini, tidak lapor RT bahkan. Tapi kita sudah urus dan sudah kita bantu untuk makamkan di TPU Selapajang," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)