Wisata Kampung Durian Rancamaya, lokasinya di Kampung Legok Petir, RT.01 RW.09 Kelurahan Rancamaya,  Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.
Wisata Kampung Durian Rancamaya, lokasinya di Kampung Legok Petir, RT.01 RW.09 Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.

Kota Bogor Gagas Kampung Durian

Rizky Dewantara • 17 Maret 2022 11:37
Bogor: Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, bersama warga Kelurahan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, membangun Kampung Wisata Durian. Usaha bersama itu menjadi ikhtiar Kota Bogor menyongsong kebangkitan ekonomi guna menyejahterakan warga pasca-pandemi covid-19.
 
"Wisata Kampung Durian Rancamaya, lokasinya di Kampung Legok Petir, RT.01 RW.09 Kelurahan Rancamaya. Wilayah Rancamaya sejak dulu dikenal sebagai kampung durian, dengan diresmikan Kampung Durian Rancamaya ini sebagai ikhtiar Kota Bogor untuk mengembalikan lagi kenangan dan identitas tersebut," ujar Wali Kota Bogor, Bima Arya, saat ditemui di lokasi, Bogor, Jawa Barat.
 
Ia meminta para pengelola kampung wisata agar tetap menjaga kualitas lokal durian Rancamaya. Pengelolaannya harus profesional dan menghadirkan nuansa seni budaya khas sunda.

"Sehingga akan menjadi salah satu destinasi wisata yang dampaknya menyejahterakan warga sekitar," harapnya.
 
Baca juga: Bima Arya Soroti 6 Ruas Jalan Rusak Dampak Rel Ganda Bogor-Sukabumi
 
Pembinaan dan pendampingan dari dinas dan pihak terkait, menjadi hal lain yang ditekankan Bima Arya, sehingga diharapkan bisa membantu dalam memilih varian durian agar bisa dipanen sesuai waktu yang ditargetkan.
 
"Kami meminta agar Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor dapat melakukan pendampingan dan pembinaan kepada warga yang menanam durian. Bagaimana bisa panen (durian) sesuai dengan yang ditargetkan,” sebut Bima. 
 
Kepala DKPP Kota Bogor Anas Rasmana mengatakan, kampung wisata durian Rancamaya tersebar di sembilan RW dengan empat titik sentra wisata, dan sisanya tersebar di setiap rumah warga dan jalanan.
 
Sambungnya, saat ini, Pemkot Bogor tengah menyiapkan detailed engineering design (DED) yang dilakukan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda). Secara konsep sedang dibuatkan kampung tematik, kampung durian, baru bagaimana di hulunya. 
 
"Jika ingin menciptakan kampung durian harus ada pondasinya. Nantinya, penyediaan pupuk akan dibantu dua perusahaan swasta, yakni PT Slim dan PT Agricon Indonesia selama dua tahun," kata Anas saat ditemui di lokasi, Bogor, Jawa Barat.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan