Tim SAR gabungan kembali menemukan mayat korban tertimbun longsor akibat gempa Cianjur, Jawa Barat, di titik pencarian Sate Sinta-Cijedil, Selasa (20/12/2022).(ANTARA/Ahmad Fikri). (Ahmad Fikri)
Tim SAR gabungan kembali menemukan mayat korban tertimbun longsor akibat gempa Cianjur, Jawa Barat, di titik pencarian Sate Sinta-Cijedil, Selasa (20/12/2022).(ANTARA/Ahmad Fikri). (Ahmad Fikri)

Tim SAR Kembali Temukan 2 Jenazah Korban Tertimbun Gempa Cianjur

Antara • 20 Desember 2022 15:31
Cianjur: Tim SAR gabungan kembali menemukan dua jenazah korban longsor di titik pencarian Sate Sinta-Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Kedua jenazah berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
 
Kasubsi Humas Polres Cianjur Ipda Nanang Sunarya mengatakan dua jenazah yang ditemukan itu langsung dibawa ke RSUD Sayang Cianjur untuk dilakukan identifikasi. Keduanya ditemukan saat alat berat melakukan penggalian tanah dan menemukan jenazah pria.
 
"Tidak jauh dari jenazah pertama ditemukan, petugas kembali menemukan jenazah perempuan, sehingga dalam dua hari ini, sudah tiga jenazah yang ditemukan. Pencarian hari terakhir akan terus dimaksimalkan sampai ditemukan lima jenazah lainnya," kata Nanang di Cianjur, Selasa, 20 Desember 2022.
 
Baca: DVI Polri Identifikasi 1 Korban Tertimbun Gempa Cianjur Pria Berusia 24 Tahun

Nanang menjelaskan, hingga hari terakhir batas pencarian pihaknya masih menggunakan alat berat guna memudahkan petugas melakukan pencarian di titik yang diduga lokasi korban tertimbun. Pihak keluarga yang ikut memantau pencarian berharap jasad korban dapat ditemukan seluruhnya.

"Kita identifikasi, dicocokkan dengan ciri-ciri dari korban hilang dan tes DNA dengan sampel dari anggota keluarga korban yang melaporkan kehilangan. Tim SAR gabungan akan memaksimalkan proses pencarian di hari terakhir tanggap darurat bencana ini," katanya.
 
Sebelumnya Tim SAR gabungan kembali menemukan dan mengevakuasi satu jenazah korban longsor yang disebabkan gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo, dalam kondisi tidak utuh atas nama Sahroni, 24, warga Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.
 
Jenazah laki-laki tersebut berhasil diidentifikasi berdasarkan sidik jari, tanda medis, medis gigi dan properti, sehingga jumlah korban yang berhasil diidentifikasi bertambah menjadi 159 jenazah.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan