Memang tidak ada korban jiwa, tetapi secara fisik aktivitas mata pencarian dan pemukiman banyak yang rusak. Pada sisi lain kejadian ini membuat banyak warga yang stres, panik, dan rasa ketakutan.
Bala bantuan banyak mengalir. Bahkan, Menteri Sosial Tri Rismaharini pun hadir ke lokasi bencana. Satu tim yang menjadi elemen tidak terpisahkan dari Kementerian Sosial pun ikut serta, yaitu Tim Layanan Dukungan Psikososial (LDP). Tim ini telah terlatih dalam penanganan kebencanaan baik pra bencana, saat bencana, dan pasca bencana (pemulihan sosial).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Warga terdampak banjir bandang di desa Caringin mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Tim LDP Poltekesos Bandung tersebut. Warga merasa terbantu dalam pemulihan, terbangun lagi rasa percaya dirinya, mampu mengedalikan trauma ketakutan, dan kepanikan.
"Kami memberikan terapi psikososial merefleksi saat kejadian, meng-assesment permasalahan, dan mengungkapkan harapan para warga terdampak bencana," ucap anggota Tim LDP, DR. Nurjanah.

Anggota Tim LDP Poltekesos Bandung DR. Ayi Haryani dan DR. Nurjanah (Foto:Dok.Kemensos)
Terdapat beberapa cara yang dilakukan Tim LDP dalam mengatasi trauma kebencanaan, di antaranya dengan mendengarkan ungkapan kejadian dari warga terdampak.
"Selain itu juga kami melakukan body mapping, activity daily living, relaksasi, terapi sentuh, dan Emotional Freedom Technic," kata anggota Tim LDP lainnya, DR. Ayi Haryani.
Warga Caringin bernama Wawan mengucapkan terima kasih kepada Tim LDP karena telah membantu mengurangi kecemasan yang sebelumnya melanda.
"Sekarang saya merasa tenang, tidak lagi merasa was-was bila ada hujan besar atau petir, dan bisa merencanakan langkah ke depan atas lahan pertanian yang rusak akibat bencana ini.