medcom.id, Ambon: Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Maluku, Brigjen TNI Gustav Agus Irianto mendatangi rumah duka Gayatri Wailissa di kawasan Jalan Jenderal Sudirman Tantui, Ambon. Kepada kedua orang tua Gayatri, Gustav mengucapkan bela sungkawa.
Gayatri sebelumnya sempat disebutkan sebagai anggota BIN oleh sang ayah. Namun, Gustav menampik hal tersebut. Menurutnya, menjadi anggota BIN adalah cita-cita Gayatri dan pihaknya pun merespon keinginan gadis 17 tahun itu.
"Gayatri belum menjadi anggota BIN. Pola rekrutmen anggota BIN yakni lulus SMU, berusia 18 tahun setelah itu masuk ke sekolah tinggi intelijen," tutur Gustav.
Ayah Gayatri, Deddy Darwis Wailissa sempat mengatakan Gayatri yang menguasai 14 bahasa asing itu sempat menjalani pelatihan bela diri, berenang, menembak dan menyetir. Namun, Kepala BIN daerah Maluku mengaku tidak tahu Gayatri sempat menjalani pelatihan tersebut.
Seperti diketahui, Gayatri pingsan saat berolahraga di kawasan Suropati, Menteng, Jakarta pada Senin 20 Oktober lalu. Ia kemudian dibawa ke RS Abdi Waluyo dan dirawat intensif selama empat hari. Pada Jumat 24 Oktober, Gayatri meninggal dunia.
medcom.id, Ambon: Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Maluku, Brigjen TNI Gustav Agus Irianto mendatangi rumah duka Gayatri Wailissa di kawasan Jalan Jenderal Sudirman Tantui, Ambon. Kepada kedua orang tua Gayatri, Gustav mengucapkan bela sungkawa.
Gayatri sebelumnya sempat disebutkan sebagai anggota BIN oleh sang ayah. Namun, Gustav menampik hal tersebut. Menurutnya, menjadi anggota BIN adalah cita-cita Gayatri dan pihaknya pun merespon keinginan gadis 17 tahun itu.
"Gayatri belum menjadi anggota BIN. Pola rekrutmen anggota BIN yakni lulus SMU, berusia 18 tahun setelah itu masuk ke sekolah tinggi intelijen," tutur Gustav.
Ayah Gayatri, Deddy Darwis Wailissa sempat mengatakan Gayatri yang menguasai 14 bahasa asing itu sempat menjalani pelatihan bela diri, berenang, menembak dan menyetir. Namun, Kepala BIN daerah Maluku mengaku tidak tahu Gayatri sempat menjalani pelatihan tersebut.
Seperti diketahui, Gayatri pingsan saat berolahraga di kawasan Suropati, Menteng, Jakarta pada Senin 20 Oktober lalu. Ia kemudian dibawa ke RS Abdi Waluyo dan dirawat intensif selama empat hari. Pada Jumat 24 Oktober, Gayatri meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)
