medcom.id, Batubara: Setelah sempat menghilang selama beberapa hari, kabut asap hari ini kembali menyelimuti sejumlah wilayah di Batubara, Sumatera Utara. Akibatnya, jarak pandang pengendara menurun.
Di Jalan Lintas Sumatra di Kecamatan Air Putih, Batubara, kabut asap sudah terlihat sejak sore kemarin. Namun pagi ini kabut asap semakin pekat sehingga jarak pandang pengendara kurang dari 1000 meter.
Selain menyelimuti jalan raya, kabut asap juga menyelimuti permukiman warga, areal persawahan, dan juga perairan.
Sebelumnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah Batubara sempat menghilang akibat diguyur hujan. Kabut asap yang menyelimuti Batubara diduga berasal dari sejumlah titik panas akibat kebakaran lahan yang terjadi di beberapa daerah. Kabut asap diperparah dengan adanya aktivitas pembakaran jerami sisa panen para petani.
Walau diselimuti kabut asap, aktivitas warga masih berjalan normal. Tidak terlihat warga yang menggunakan masker saat beraktiviutas di luar rumah.
medcom.id, Batubara: Setelah sempat menghilang selama beberapa hari, kabut asap hari ini kembali menyelimuti sejumlah wilayah di Batubara, Sumatera Utara. Akibatnya, jarak pandang pengendara menurun.
Di Jalan Lintas Sumatra di Kecamatan Air Putih, Batubara, kabut asap sudah terlihat sejak sore kemarin. Namun pagi ini kabut asap semakin pekat sehingga jarak pandang pengendara kurang dari 1000 meter.
Selain menyelimuti jalan raya, kabut asap juga menyelimuti permukiman warga, areal persawahan, dan juga perairan.
Sebelumnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah Batubara sempat menghilang akibat diguyur hujan. Kabut asap yang menyelimuti Batubara diduga berasal dari sejumlah titik panas akibat kebakaran lahan yang terjadi di beberapa daerah. Kabut asap diperparah dengan adanya aktivitas pembakaran jerami sisa panen para petani.
Walau diselimuti kabut asap, aktivitas warga masih berjalan normal. Tidak terlihat warga yang menggunakan masker saat beraktiviutas di luar rumah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADF)