Salah satu pembangunan jembatan gantung di daerah pelosok oleh Vertikal Rescue Indonesia bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat (AD). Dokumentasi/ TNI AD
Salah satu pembangunan jembatan gantung di daerah pelosok oleh Vertikal Rescue Indonesia bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat (AD). Dokumentasi/ TNI AD

Misi Membangun 1.000 Jembatan Gantung di Pelosok Indonesia

Deny Irwanto • 10 Agustus 2021 23:14
Jakarta: Komunitas Vertikal Rescue Indonesia bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat (AD) menggagas ekspedisi 1.000 jembatan gantung bagi warga di daerah-daerah pedalaman. Pembuatan jembatan gantung diharap bisa memperlancar akses mobilitas warga di pedalaman.
 
"Berbagai peristiwa bencana alam yang menyebabkan akses masyarakat terputus seperti jembatan, menjadi inisiasi Vertikal Rescue Indonesia menggagas ekspedisi 1.000 jembatan gantung untuk Indonesia," kata Komandan Vertikal Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana, melalui keterangan tertulis, Selasa, 10 Agustus 2021.
 
Baca: Pemprov Jateng Belum Izinkan PTM di Wilayah PPKM Level 2 dan 3

Tedi menjelaskan setelah banjir bandang di Garut, Jawa Barat, beberapa waktu lalu, Vertikal Rescue Indonesia menerima surat dari warga yang meminta bantuan dibuatkan sebuah jembatan. Setelah mendatangi lokasi dan melakukan pemetaan, komunitas tersebut memutuskan untuk memenuhi permintaan warga.
 
"Dalam tiga hari jembatan di Sungai Cimanuk ini bisa terbentang dan masyarakat bisa menyeberang," jelas Tedi.
 
Tedi kembali mengatakan saat berkunjung ke salah satu daerah di Indonesia timur, ia mendapat cerita seorang ibu rumah tangga yang kehilangan anaknya karena hanyut terbawa arus sungai saat akan berangkat sekolah.
 
Beragam kejadian dan peristiwa yang dialami warga tersebut membuat Tedi dan rekan-rekannya semakin termotivasi membangun 1.000 jembatan untuk membantu masyarakat.
 
Secara umum menurut Tedi pada 2015 menjadi langkah awal sebuah ekspedisi menerobos pelosok Indonesia karena berhasil menyeberang jurang di tengah-tengah puncak Carstensz di Papua untuk membangun jembatan di daerah tersebut.
 
"Di Carstensz ketika akan mencapai puncak kita harus menyeberangi jurang," ujar Tedi.
 
Saat kunjungan kelima, Vertikal Rescue Indonesia berinisiasi membangun jembatan tali baja. Tedi menyebut jembatan tersebut merupakan salah satu hadiah dari Indonesia untuk dunia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan