Bengkulu: Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokes) Polda Bengkulu, menggelar vaksinasi berhadiah sembako. Salah satu lokasi program Serbuan Vaksinasi ialah permukiman padat penduduk di Kelurahan Rawa Makmur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu.
“Antusias warga mengikuti vaksinasi terlihat sejak pagi tadi. Warga rela antri berjam jam demi mendapatkan vaksin covid-19,” kata presenter Metro TV, Jason, Soumbow, dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia, Senin, 22 November 2021.
Kurang lebih 1.000 warga yang berasal dari tiga kelurahan di Kecamatan Bangkahulu datang untuk mengikuti vaksinasi covid-19 dosis pertama maupun kedua.
Program vaksinasi dengan hadiah sembako dilakukan untuk mengajak masyarakat agar mau ikut vaksinasi covid-19. Selain itu untuk meningkatkan capaian vaksinasi di Indonesia dan membentuk heart immunity.
Untuk mencegah penularan Covid-19, selalu pakai masker dan ikuti vaksinasi. Masker terbukti menekan resiko penularan hingga 80 persen, dan vaksinasi meminimalisir resiko kematian hingga 73 persen. (Imanuel Rymaldi Matatula)
Bengkulu: Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokes) Polda Bengkulu, menggelar vaksinasi berhadiah sembako. Salah satu lokasi program Serbuan Vaksinasi ialah permukiman padat penduduk di Kelurahan Rawa Makmur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu.
“Antusias warga mengikuti vaksinasi terlihat sejak pagi tadi. Warga rela antri berjam jam demi mendapatkan vaksin covid-19,” kata presenter
Metro TV, Jason, Soumbow, dalam tayangan
Selamat Pagi Indonesia, Senin, 22 November 2021.
Kurang lebih 1.000 warga yang berasal dari tiga kelurahan di Kecamatan Bangkahulu datang untuk mengikuti vaksinasi covid-19 dosis pertama maupun kedua.
Program vaksinasi dengan hadiah sembako dilakukan untuk mengajak masyarakat agar mau ikut vaksinasi covid-19. Selain itu untuk meningkatkan capaian vaksinasi di Indonesia dan membentuk heart immunity.
Untuk mencegah penularan Covid-19, selalu pakai masker dan ikuti vaksinasi. Masker terbukti menekan resiko penularan hingga 80 persen, dan vaksinasi meminimalisir resiko kematian hingga 73 persen.
(Imanuel Rymaldi Matatula) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)