Banjarmasin: Hampir seluruh wilayah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan terendam banjir rob akibat tingginya curah hujan yang dipengaruh La Lina. Rob melanda empat dari lima wilayah kecamatan di Kota Banjarmasin.
Data BPBD Kota Banjarmasin, banjir rob terjadi sejak Kamis dini hari, 11 November 2021. Wilayah terdampak rob meliputi Kecamatan Banjarmasin Selatan, Banjarmasin Barat, Banjarmasin Tengah dan Sebagian wilayah Banjarmasin Utara.
"Ketinggian banjir rob ini berkisar 10-40 centimeter yang melanda sebagian besar wilayah Kota Banjarmasin," tutur Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Banjarmasin, Fahruraji.
BPBD Kota Banjarmasin juga menyebut, kondisi ini akan terus berlangsung hingga beberapa waktu ke depan. Beberapa lokasi banjir rob terparah antara lain Kelurahan Sungai Jingah dan Pangeran di Kecamatan Banjarmasin Utara.
Baca: Banjir Rob Rendam 5 Kampung di Muaragembong Bekasi
"Serta Keluruhan Kuin Cerucuk dan Belitung di Kecamatan Banjarmasin Barat," ungkapnya.
Dia menerangkan, Kota Banjarmasin memang rawan bencana banjir kiriman dari hulu sungai dan rob, karena berada 16 cm di bawah permukaan laut. Wilayah ini juga merupakan daerah hilir berbatasan langsung dengan sungai besar Sungai Barito.
BPBD Kota Banjarmasin telah mengerahkan Tim Rescue dan relawan. Pantauan Media Indonesia kondisi serupa juga terjadi di wilayah pesisir lain di Kalsel seperti Kabupaten Tanah Laut, Banjar dan Barito Kuala.
Khaidir, petani di Kecamatan Mandastana, Barito Kuala mengatakan hujan dan kondisi air pasang telah kembali merendam areal pertanian warga. "Dampak banjir besar awal tahun lalu juga belum pulih, sekarang petani dihadapkan pada kondisi rob yang mengancam tanaman petani,"
keluhnya. (Denny S/DY)
Banjarmasin: Hampir seluruh wilayah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan terendam
banjir rob akibat tingginya curah hujan yang dipengaruh La Lina. Rob melanda empat dari lima wilayah kecamatan di Kota Banjarmasin.
Data BPBD Kota Banjarmasin, banjir rob terjadi sejak Kamis dini hari, 11 November 2021. Wilayah terdampak rob meliputi Kecamatan Banjarmasin Selatan, Banjarmasin Barat, Banjarmasin Tengah dan Sebagian wilayah Banjarmasin Utara.
"Ketinggian banjir rob ini berkisar 10-40 centimeter yang melanda sebagian besar wilayah Kota Banjarmasin," tutur Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Banjarmasin, Fahruraji.
BPBD Kota Banjarmasin juga menyebut, kondisi ini akan terus berlangsung hingga beberapa waktu ke depan. Beberapa lokasi banjir rob terparah antara lain Kelurahan Sungai Jingah dan Pangeran di Kecamatan Banjarmasin Utara.
Baca: Banjir Rob Rendam 5 Kampung di Muaragembong Bekasi
"Serta Keluruhan Kuin Cerucuk dan Belitung di Kecamatan Banjarmasin Barat," ungkapnya.
Dia menerangkan, Kota Banjarmasin memang rawan bencana banjir kiriman dari hulu sungai dan rob, karena berada 16 cm di bawah permukaan laut. Wilayah ini juga merupakan daerah hilir berbatasan langsung dengan sungai besar Sungai Barito.
BPBD Kota Banjarmasin telah mengerahkan Tim Rescue dan relawan. Pantauan Media Indonesia kondisi serupa juga terjadi di wilayah pesisir lain di Kalsel seperti Kabupaten Tanah Laut, Banjar dan Barito Kuala.
Khaidir, petani di Kecamatan Mandastana, Barito Kuala mengatakan hujan dan kondisi air pasang telah kembali merendam areal pertanian warga. "Dampak banjir besar awal tahun lalu juga belum pulih, sekarang petani dihadapkan pada kondisi rob yang mengancam tanaman petani,"
keluhnya. (Denny S/DY)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)
