Bekasi: Wali Kota bekasi, Rahmat Effendi mengungkap capaian vaksinasi covid-19 di Kota Bekasi baru 28 persen dari target 1,7 juta dosis. Target vaksinasi Kota Bekasi dapat tercapai jika pihaknya telah menerima distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan.
"Kebutuhan vaksin masih butuh banyak, 1,7 juta dikalikan dua sama dengan 3.4 juta (dosis). Sekarang baru 28 persen dosis 1 dan 9,5 persen dosis 2," kata Rahmat dihubungi Medcom.id, Senin 16 Agustus 2021.
Dia menerangkan, Pemkot Bekasi terus mendapatkan distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan. Dia menyebut, tidak ada kendala dalam pendistribusian karena sesuai dengan ketersediaan vaksin secara nasional.
Baca: Stok Vaksin di Tangsel Kosong, Pemkot Fokus Vaksinasi Dosis Kedua
"Kan supply vaksin dari kemenkes. Tentunya secara reguler terkirim berdasarkan ketersediaan secara nasional," ujarnya.
Soal target tercapainya 1,7 juta warga Kota Bekasi menerima vaksin, kata dia, disesuaikan dengan distribusi vaksin dari Kemenkes. Sehingga pihaknya hanya bisa menunggu ketersediaan vaksin dari Kemenkes.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Bekasi: Wali Kota bekasi, Rahmat Effendi mengungkap capaian vaksinasi covid-19 di Kota Bekasi baru 28 persen dari target 1,7 juta dosis. Target vaksinasi Kota Bekasi dapat tercapai jika pihaknya telah menerima distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan.
"Kebutuhan vaksin masih butuh banyak, 1,7 juta dikalikan dua sama dengan 3.4 juta (dosis). Sekarang baru 28 persen dosis 1 dan 9,5 persen dosis 2," kata Rahmat dihubungi Medcom.id, Senin 16 Agustus 2021.
Dia menerangkan, Pemkot Bekasi terus mendapatkan distribusi vaksin dari Kementerian Kesehatan. Dia menyebut, tidak ada kendala dalam pendistribusian karena sesuai dengan ketersediaan vaksin secara nasional.
"Kan supply vaksin dari kemenkes. Tentunya secara reguler terkirim berdasarkan ketersediaan secara nasional," ujarnya.
Soal target tercapainya 1,7 juta warga Kota Bekasi menerima vaksin, kata dia, disesuaikan dengan distribusi vaksin dari Kemenkes. Sehingga pihaknya hanya bisa menunggu ketersediaan vaksin dari Kemenkes.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.