Cilacap: Tim SAR gabungan masih mencari 10 nelayan yang hilang kontak di perairan Samudra Hindia di selatan Jawan. Berbagai alat pelacak, seperti pemantau termal, digunakan untuk mencari nelayan yang kemungkinan masih selamat.
Sejak dilaporkan hilang pada 13 Maret lalu, area pencarian diperluas hingga ke perairan Kebumen dan Yogyakarta. Tim gabungan dibagi menjadi 3 tim dan melakukan pencarian di darat dan laut.
Patroli pencarian di darat menggunakan sepeda motor dan drone termal melalui pantauan udara. Namun, hingga pada Senin, 18 Maret lalu siang hari, para nelayan juga masih belum ditemukan. Koordinator SAR Gabungan, Fadjar Wadji, mengatakan cuaca dan gelombang air menjadi kendala yang tidak mendukung untuk melakukan pencarian.
“Upaya yang kita lakukan pada pagi sampai sore hari ini masih nihil dan kita upayakan terus untuk ke depan karena memang cuaca akhir-akhir ini, beberapa hari ini gelombang serta arus angin terlihat kurang mendukung,” ucap Fadjar dikutip dari Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Selasa, 19 Maret 2024.
Sebanyak 10 nelayan yang hilang diduga dihantam badai di tengah Samudra Hindia saat perjalanan dari Pantai Pacitan menuju Cilacap. Mereka dikatakan biasanya melaut dari Samudra Hindia hingga perbatasan Australia. (Keizya Ham)
Cilacap: Tim SAR gabungan masih mencari 10 nelayan yang hilang kontak di perairan Samudra Hindia di selatan Jawan. Berbagai alat pelacak, seperti pemantau termal, digunakan untuk mencari nelayan yang kemungkinan masih selamat.
Sejak dilaporkan hilang pada 13 Maret lalu, area pencarian diperluas hingga ke perairan Kebumen dan Yogyakarta. Tim gabungan dibagi menjadi 3 tim dan melakukan pencarian di darat dan laut.
Patroli pencarian di darat menggunakan sepeda motor dan drone termal melalui pantauan udara. Namun, hingga pada Senin, 18 Maret lalu siang hari, para nelayan juga masih belum ditemukan. Koordinator SAR Gabungan, Fadjar Wadji, mengatakan cuaca dan gelombang air menjadi kendala yang tidak mendukung untuk melakukan pencarian.
“Upaya yang kita lakukan pada pagi sampai sore hari ini masih nihil dan kita upayakan terus untuk ke depan karena memang cuaca akhir-akhir ini, beberapa hari ini gelombang serta arus angin terlihat kurang mendukung,” ucap Fadjar dikutip dari Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Selasa, 19 Maret 2024.
Sebanyak 10 nelayan yang hilang diduga dihantam badai di tengah Samudra Hindia saat perjalanan dari Pantai Pacitan menuju Cilacap. Mereka dikatakan biasanya melaut dari Samudra Hindia hingga perbatasan Australia.
(Keizya Ham)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)