Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo saat memberi penyuluhan kesehatan. Foto: Dok BKKBN
Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo saat memberi penyuluhan kesehatan. Foto: Dok BKKBN

Kepala BKKBN: Pers Bisa Jadi Penyuluh Edukasi Kesehatan Masyarakat

Antara • 02 Februari 2024 19:03
Kulonprogo: Hari Pers Nasional yang diperingati setiap 9 Februari bisa menjadi momentum untuk menggaungkan pentingnya kesehatan masyarakat. Hari Pers bisa menjadi hari untuk mengedukasi masyarakat.
 
"Karena peran pers juga salah satunya adalah edukasi informasi. Mengedukasi tentang kesehatan, memberikan informasi tentang kondisi tubuhnya. Banyak orang yang merasa sehat ternyata setelah diperiksa ada masalah," kata Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr Hasto Wardoyo melalui keterangan tertulis, Jumat, 2 Februari 2024.
 
Hasto menyatakan hal itu di sela kegiatan  pemeriksaan kesehatan warga pada kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis. Kegiatan ini diprakarsai BKKBN bekerja sama dengan Paguyuban Wartawan Kulon Progo.

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang Promosi dan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, Keluarga Berencana  (Bangga Kencana) dan Pencegahan Stunting. Kegiatan berlangsung di Joglo Sasana Puspita Budaya, Desa Banjaran, Hargomulyo, Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta, Jumat 2 Februari 2024.
 
Selanjutnya, kata Hasto, bila tidak ada baksos  biasanya masyarakat datang memeriksakan diri di fasilitas kesehatan ketika sudah merasa tidak sehat. "Harusnya dengan baksos ini (masyarakat yang sakit) bisa teridentifikasi lebih cepat," kata dia. 
 
Ia pun menunjukkan hasil. "Tadi baru saya nunggu ada satu sudah ketahuan bahwa ternyata Hb-nya cuma 8,9. Artinya, dia anemia. Setelah saya tanya, anaknya kembar. Dia kalau enggak KB, hamil lagi, anaknya pasti stunting," kata Hasto.
 
Dia mengatakan media massa mempunyai peran yang strategis. Tidak hanya untuk masyarakat, namun juga menggerakkan mitra untuk berkontribusi.
 
Ia pun menekankan pentingnya berinovasi dan berkreativitas pada makanan untuk anak-anak. Menurut Hasto, makanan sehat kunci dalam pemenuhan gizi seimbang mereka.
 
"Penyajian makanan yang disukai oleh anak-anak itu penting sekali. Termasuk kemasan yang disukai anak-anak. Itu kunci kalau menurut saya."
 
Baca:Dewan Pers: Ada Proses Mediasi dalam Setiap Sengketa Pers

Ketua Paguyuban Wartawan Kulon Progo, Asrul Sani, menjelaskan kegiatan baksos ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Pers Nasional 2024. Puncak acara akan diselenggarakan pada Rabu, 7 Februari 2024, di SMAN 1, Wates. 
 

Angka stunting DIY rendah

Hasto mengapresiasi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang berhasil menjadi satu di antara lima provinsi dengan angka stunting terendah. Menurut dia, hal ini membuat DIY dapat menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas.
 
"Stunting di DIY tahun 2022 sebesar 16,4 persen, urutan terendah kelima di Indonesia. Kalau angka dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu mewajibkan pada angka 20 persen. Jadi, sebetulnya sudah bagus sehingga dapat menyiapkan SDM berkualitas," kata Hasto dilansir dari Antara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan