Seperti yang dialami oleh Suprapto, pria yang saat ini menjabat sebagai manager humas Daop 3 Cirebon. Selama 28 tahun tidak berlebaran bersama keluarga besarnya di Bandung, Jawa Barat.
"Sekitar 28 tahun tidak berlebaran bersama keluarga," kata Suprapto saat berbincang dengan Medcom.id, Kamis, 5 Mei 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: 2 Juta Tiket KA Angkutan Lebaran Ludes Terjual hingga 4 Mei
Selama bekerja di PT KAI, Suprapto sudah bertugas di berbagai posisi. Sebelum berkecimpung bagian humas, ia juga malang melintang menjadi kepala stasiun di sejumlah stasiun di Jawa dan Sumatra.
Menurut Suprapto tidak bisa berlebaran bersama keluarga sudah menjadi konsekuensinya sebagai pegawai PT KAI. Jabatannya sebagai Manager Humas, menjadi salah satu jabatan sentral terkait distribusi informasi.
Pihak keluarga juga sudah memaklumi hal tersebut dan sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini selama masa lebaran.
"Salah satu tugas saya, yaitu melayani rekan-rekan media, terkait informasi perkereta apian, terutama masa angkutan lebaran," jelas Suprapto.
Bukan hanya itu, humas juga diberikan tugas untuk bisa menciptakan program-program yang nyaman bagi para pengguna jasa kereta api. Seperti yang pihaknya lakukan saat ramadan lalu mengajak para penumpang cilik untuk bisa memberikan hafalan beberapa surat-surat pendek al-quran.
"Kami kemudian kasih hadiah," ungkap Suprapto.
Menurut Suprapto dengan kemajuan teknologi saat ini, berlebaran di tempat tugas tidak begitu sepi seperti tahun-tahun sebelumnya. Saat ini dia bisa melepas rindu dengan keluarganya melalui video call.
"Saya lebaran pakai video call dengan keluarga," ujar Suprapto.
Dia baru bisa bertemu dengan keluarga besarnya saat masa angkutan lebaran selesai. Biasanya ia baru bisa berkumpul bersama keluarga, setelah H+10 lebaran.