Situbondo: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan ziarah ke makam Pahlawan Nasional KHR As'ad Syamsul Arifin di Sukorejo, Situbondo, Sabtu, 14 Mei 2022.
Kedatangan Erick disambut pengasuh ke-IV Pondok Pesantren Salafiyah Safi'iyah yang juga cucu KHR As'ad Syamsul Arifin, KHR Achmad Azaim Ibrahimy.
Saat melakukan ziarah, Erick ditemani Kiai Azaim sejak awal kedatangan hingga selesai. Setelah berdoa, Erick Thohir menabur bunga di Asta KHR As'ad Syamsul Arifin dan keluarga.
Baca: As'ad Syamsul Arifin, Kiai Pahlawan Pemberani
Diketahui KHR As'ad Syamsul Arifin adalah Pengasuh kedua Ponpes Salafiyah Assafi'iyah Situbondo. Kiai As'ad juga merupakan ulama besar Nahdlatul Ulama yang saat itu Dewan Penasihat (Musytasar) Pengurus Besar NU hingga akhir hayatnya.
Di Pesantren ini, tahun 1984, terjadi momentum bersejarah ketika Muktamar NU memutuskan kembali ke khittah 1926 dan pertama kali meneguhkan Pancasila sebagai asas tunggal organisasi, yang sejalan dengan ajaran Islam, serta NKRI sebagai bentuk final model negara oleh muslim Indonesia
Semasa hidupnya KHR As’ad Syamsul Arifin aktif dalam dakwah dan dunia pendidikan. Di bawah kepemimpinan Kiai As'ad, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah berkembang semakin pesat, dengan bertambahnya santri hingga mencapai ribuan. Lembaga pendidikan pesantren ini juga semakin berkembang dengan menjaga tradisi ciri khas pesantren.
Di sisi pemerintahan, Kiai As’ad juga aktif dalam memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik untuk mencapai, merebut, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan serta mewujudkan persatuan bangsa.
KHR As’ad Syamsul Arifin diangkat menjadi pahlawan nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016, sesuai Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.
Situbondo: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, melakukan ziarah ke makam
Pahlawan Nasional KHR As'ad Syamsul Arifin di Sukorejo, Situbondo, Sabtu, 14 Mei 2022.
Kedatangan Erick disambut pengasuh ke-IV Pondok Pesantren Salafiyah Safi'iyah yang juga cucu KHR As'ad Syamsul Arifin, KHR Achmad Azaim Ibrahimy.
Saat melakukan ziarah, Erick ditemani Kiai Azaim sejak awal kedatangan hingga selesai. Setelah berdoa, Erick Thohir menabur bunga di Asta KHR As'ad Syamsul Arifin dan keluarga.
Baca:
As'ad Syamsul Arifin, Kiai Pahlawan Pemberani
Diketahui KHR As'ad Syamsul Arifin adalah Pengasuh kedua Ponpes Salafiyah Assafi'iyah Situbondo. Kiai As'ad juga merupakan ulama besar Nahdlatul Ulama yang saat itu Dewan Penasihat (Musytasar) Pengurus Besar NU hingga akhir hayatnya.
Di Pesantren ini, tahun 1984, terjadi momentum bersejarah ketika Muktamar NU memutuskan kembali ke khittah 1926 dan pertama kali meneguhkan Pancasila sebagai asas tunggal organisasi, yang sejalan dengan ajaran Islam, serta NKRI sebagai bentuk final model negara oleh muslim Indonesia
Semasa hidupnya KHR As’ad Syamsul Arifin aktif dalam dakwah dan dunia pendidikan. Di bawah kepemimpinan Kiai As'ad, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah berkembang semakin pesat, dengan bertambahnya santri hingga mencapai ribuan. Lembaga pendidikan pesantren ini juga semakin berkembang dengan menjaga tradisi ciri khas pesantren.
Di sisi pemerintahan, Kiai As’ad juga aktif dalam memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik untuk mencapai, merebut, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan serta mewujudkan persatuan bangsa.
KHR As’ad Syamsul Arifin diangkat menjadi pahlawan nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016, sesuai Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)