Bupati Kendal Dico M Ganundito usai acara Rapat Paripurna DPRD Kendal yang membahas tentang Rapemperda Tahun 2023 dan Persetujuan Bersama APBD Tahun 2023, Kamis, 24 November 2022 Dokumentasi/ Diskominfo
Bupati Kendal Dico M Ganundito usai acara Rapat Paripurna DPRD Kendal yang membahas tentang Rapemperda Tahun 2023 dan Persetujuan Bersama APBD Tahun 2023, Kamis, 24 November 2022 Dokumentasi/ Diskominfo

Bupati Dico Disebut Role Model Good Governance Kepala Daerah di Jateng

Deny Irwanto • 07 Februari 2024 22:44
Kendal: Kabupaten Kendal di masa kepemimpinan Bupati Dico Ganinduto disebut telah memenuhi kebutuhan publik.
 
Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah, mengatakan hal tersebut dibuktikan dengan sejumlah kebijakan yang terealisasi melalui langkah-langkah perencanaan tata kelola yang matang dan melibatkan partisipasi publik.
 
"Langkah-langkah yang diterapkan kelihatannya sudah melalui perencanaan yang matang dan partisipasi publik yang kuat. Karena kan ada kontrol, kendali pengawasan dari publik juga itu," kata Trubus dalam keterangan pers, Rabu 7 Februari 2024.

Sehingga menurut Trubus, Dico bisa menjadi role model good governance pemimpin dalam membangun wilayah yang lain. 
 
"Apa yang dilakukan oleh Bupati Kendal ini bisa menjadi icon, pemimpin daerah lainnya dengan mengambil model-model membuat kebijakan yang populis, tapi program-programnya jelas terukur dan hasilnya konkrit," jelasnya. 
 
Baca: Bupati Kendal Disebut Mumpuni Jadi Gubernur Jateng di Masa Depan

Selain itu Trubus juga menilai dalam membangun Kabupaten Kendal, kemampuan Dico sebagai kepala daerah dalam melakukan tata kelola pemerintahan yang baik telah melahirkan layanan publik yang cukup optimal. Dengan begitu, pengawasan dan evaluasi sejumlah program-program pembangunan berjalan dengan baik.
 
"Biasanya kebanyakan pembangunan di daerah itu kan lemahnya di pengawasan, karena lebih cenderung membuat kebijakan, misalnya pembangunan infrastruktur kecenderungannya hanya untuk memenuhi target-target APBD," ungkapnya. 
 
Lebih lanjut, menurutnya terkait dengan program-program pemberdayaan masyarakat, misalnya menangani tingkat kemiskinan, stunting dan sebagainya juga berjalan karena ada suasana publik yang ikut mendukungnya.
 
"Dalam arti bahwa selain pendanaan yang memadai, berkesinambungan juga publik sendiri dilibatkan. Jadi di situ ada semacam inklusi, jadi pelibatan publik yang kuat sehingga inklusinya memenuhi standar yang telah ditetapkan," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan