Banjarnegara: Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo ikut menanam 283 ribu pohon kopi di Kawasan Dieng Kulon, Kabupaten Banjarnegara, Jateng. Ganjar menanam bersama 450 petani, petani milenial, dan Kelompok Wanita Tani (KWT) setempat.
Ganjar mengungkap penanaman dilakukan untuk memperkuat pariwisata di Dieng. Selain itu, gerakan ini juga merupakan upaya penghijauan di dataran tinggi tersebut.
"Ketika Dieng ini makin hari makin populer, dan banyak orang kreatif datang ke sini, kreatif pertama orang berwisata, banyak event. Terus kemudian banyak orang yang menjelajah," kata Ganjar, dalam keterangannya, Kamis, 15 Desember 2022.
Sehingga, kata Ganjar, lingkungan di sekitarnya harus dijaga. Salah satunya, dengan menanam pohon kopi di sejumlah lahan di kawasan itu.
Penanaman ratusan ribu pohon kopi itu dilakukan di Batur, Kalibening, Pagetan, dan Pakuwaja. Salah satu titiknya berada di lahan Warisan Cagar Budaya Candi Bima, Batur.
"Maka konservasi ini bagian yang kita harapkan nanti makin daerahnya hijau, makin subur, terus kemudian tanahnya terjaga, konservasi beberapa daerah terjaga," kata Ganjar.
Ganjar berharap kopi yang ditanam bersama-sama ini akan memberikan manfaat kepada masyarakat. Dia mengajak wisatawan untuk minum kopi lokal Dieng yang sedap dan beraroma.
Ganjar juga berpesan kepada pengelola wisata setempat dan wisatawan untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Pasalnya, ampah masih menjadi persoalan di wilayah Dieng.
"Saya lagi coba untuk berkomunikasi dengan banyak pihak agar mereka nanti berkenan untuk membantu pengolahan sampah yang ada di sini," ujar Ganjar.
Sebelumnya, Ganjar aktif ikut menanam pohon untuk memperkuat pariwisata Jateng. Salah satunya dengan penanaman bibit pohon di lahan gersang Bukit Serut Singonegoro, Jiken, Blora, Jateng.
Dalam kesempatan itu, Ganjar bersama mahasiswa, kelompok masyarakat, dan kelompok tani menanam 1.000 bibit pohon. Antara lain bibit pohon kenang, kantil, pule, serut, garu, alpukat, hingga cemara.
Banjarnegara: Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo ikut menanam 283 ribu pohon
kopi di Kawasan
Dieng Kulon, Kabupaten Banjarnegara, Jateng. Ganjar menanam bersama 450
petani, petani milenial, dan Kelompok Wanita Tani (KWT) setempat.
Ganjar mengungkap penanaman dilakukan untuk memperkuat pariwisata di Dieng. Selain itu, gerakan ini juga merupakan upaya penghijauan di dataran tinggi tersebut.
"Ketika Dieng ini makin hari makin populer, dan banyak orang kreatif datang ke sini, kreatif pertama orang berwisata, banyak event. Terus kemudian banyak orang yang menjelajah," kata Ganjar, dalam keterangannya, Kamis, 15 Desember 2022.
Sehingga, kata Ganjar, lingkungan di sekitarnya harus dijaga. Salah satunya, dengan menanam pohon kopi di sejumlah lahan di kawasan itu.
Penanaman ratusan ribu pohon kopi itu dilakukan di Batur, Kalibening, Pagetan, dan Pakuwaja. Salah satu titiknya berada di lahan Warisan Cagar Budaya Candi Bima, Batur.
"Maka konservasi ini bagian yang kita harapkan nanti makin daerahnya hijau, makin subur, terus kemudian tanahnya terjaga, konservasi beberapa daerah terjaga," kata Ganjar.
Ganjar berharap kopi yang ditanam bersama-sama ini akan memberikan manfaat kepada masyarakat. Dia mengajak wisatawan untuk minum kopi lokal Dieng yang sedap dan beraroma.
Ganjar juga berpesan kepada pengelola wisata setempat dan wisatawan untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Pasalnya, ampah masih menjadi persoalan di wilayah Dieng.
"Saya lagi coba untuk berkomunikasi dengan banyak pihak agar mereka nanti berkenan untuk membantu pengolahan sampah yang ada di sini," ujar Ganjar.
Sebelumnya, Ganjar aktif ikut menanam pohon untuk memperkuat pariwisata Jateng. Salah satunya dengan penanaman bibit pohon di lahan gersang Bukit Serut Singonegoro, Jiken, Blora, Jateng.
Dalam kesempatan itu, Ganjar bersama mahasiswa, kelompok masyarakat, dan kelompok tani menanam 1.000 bibit pohon. Antara lain bibit pohon kenang, kantil, pule, serut, garu, alpukat, hingga cemara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)