Balikpapan: Polda Kaltim menerapkan electronic traffic law enforcement (ETLE) sesuai instruksi Kapolri di Kota Balikpapan. Balikpapan menjadi kota pertama di Provinsi Kalimantan Timur yang menerapkan sistem tilang elektronik yang terpasang di 16 titik.
"Kita sadari bahwa ETLE di Kaltim secara kuantitas sangat minim," kata Kasi Gar Subdit Bingakkum Ditlantas Polda Kaltim AKP Alimuddin, Kamis, 12 Januari 2023.
Penerapan ETLE ini dilakukan untuk meniadakan denda di tempat. Ini tujuannya agar tidak ada lagi penindakan langsung di lapangan.
Alimudin menjelaskan, penerapan ETLE baru berjalan di Kota Balikpapan. Sementara dalam proses uji coba di Samarinda di 4 titik, tetapi beberapa daerah lain segera menyusul.
Sambungnya, Polda Kaltim menginstruksikan semua pihak baik polres maupun pemerintah daerah turut andil dalam hal pengadaan ETLE. Artinya Polres jajaran diharapkan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk membantu pengadaan.
"Kita berharap peran serta pemda untuk dapat memberikan bantuan. Sehingga kinerja di lapangan dapat berjalan maksimal dalam menekan angka laka lantas," jelasnya.
Ia menyebutkan berdasarkan data ada 1.000 pelanggaran selama 2022 yang tertangkap ETLE statis. Dengan adanya penerapan ETLE, seluruh pengendara diharapkan tetap dapat mematuhi seluruh peraturan lalu lintas. Sehingga risiko kelalaian akibat berkendara bisa diminimalisasi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Balikpapan: Polda Kaltim menerapkan
electronic traffic law enforcement (ETLE) sesuai instruksi Kapolri di Kota Balikpapan. Balikpapan menjadi kota pertama di Provinsi Kalimantan Timur yang menerapkan sistem tilang elektronik yang terpasang di 16 titik.
"Kita sadari bahwa
ETLE di Kaltim secara kuantitas sangat minim," kata Kasi Gar Subdit Bingakkum Ditlantas Polda Kaltim AKP Alimuddin, Kamis, 12 Januari 2023.
Penerapan ETLE ini dilakukan untuk meniadakan denda di tempat. Ini tujuannya agar tidak ada lagi penindakan langsung di lapangan.
Alimudin menjelaskan, penerapan ETLE baru berjalan di
Kota Balikpapan. Sementara dalam proses uji coba di Samarinda di 4 titik, tetapi beberapa daerah lain segera menyusul.
Sambungnya, Polda Kaltim menginstruksikan semua pihak baik polres maupun pemerintah daerah turut andil dalam hal pengadaan ETLE. Artinya Polres jajaran diharapkan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk membantu pengadaan.
"Kita berharap peran serta pemda untuk dapat memberikan bantuan. Sehingga kinerja di lapangan dapat berjalan maksimal dalam menekan angka laka lantas," jelasnya.
Ia menyebutkan berdasarkan data ada 1.000 pelanggaran selama 2022 yang tertangkap ETLE statis. Dengan adanya penerapan ETLE, seluruh pengendara diharapkan tetap dapat mematuhi seluruh peraturan lalu lintas. Sehingga risiko kelalaian akibat berkendara bisa diminimalisasi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)