Magetan: APF, 26, warga kecamatan Magetan menyebar video porno dirinya bersama sang mantan kekasih lantaran sakit hati diputus cinta. Namun meski hal tersebut dilakukan, sang mantan tak kunjung kembali ke pelukan dan APF malah dilaporkan polisi.
"Pelaku mengaku awalnya hanya digunakan untuk koleksi pribadi. Namun, karena hubungan mereka kandas, pelaku tidak terima dan akhinya sebar beberapa video," kata Kasatreskrim Polres Magetan, Iptu Rudy Hidajanto, Sabtu, 28 Agustus 2021.
Baca: PTM Terbatas di Jatim Mulai 30 Agustus
Sang mantan bernama RYV, 22, menjadi bahan pembicaraan oleh netizen hingga tetangganya sendiri. Selama berpacaran setahun, korban mengaku tak tahu jika hubungan intimnya dengan pelaku direkam.
Teman korban yang menerima video itu lantas mengonfirmasi pada korban. Korban tidak terima dan melaporkan pelaku ke pihak kepolisian. Lantas polisi mencokok tukang bengkel itu di rumahnya tanpa perlawanan.
"Dari tangan pelaku, kami amankan ponsel yang di dalamnya masih terdapat beberapa video porno. Namun yang kami gunakan sebagai barang bukti hanya satu karena yang disebarkan hanya satu," jelas Rudy.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Magetan: APF, 26, warga kecamatan Magetan menyebar
video porno dirinya bersama sang mantan kekasih lantaran sakit hati diputus cinta. Namun meski hal tersebut dilakukan, sang mantan tak kunjung kembali ke pelukan dan APF malah dilaporkan polisi.
"Pelaku mengaku awalnya hanya digunakan untuk koleksi pribadi. Namun, karena hubungan mereka kandas, pelaku tidak terima dan akhinya sebar beberapa video," kata Kasatreskrim Polres Magetan, Iptu Rudy Hidajanto, Sabtu, 28 Agustus 2021.
Baca:
PTM Terbatas di Jatim Mulai 30 Agustus
Sang mantan bernama RYV, 22, menjadi bahan pembicaraan oleh netizen hingga tetangganya sendiri. Selama berpacaran setahun, korban mengaku tak tahu jika hubungan intimnya dengan pelaku direkam.
Teman korban yang menerima video itu lantas mengonfirmasi pada korban. Korban tidak terima dan melaporkan pelaku ke pihak kepolisian. Lantas polisi mencokok tukang bengkel itu di rumahnya tanpa perlawanan.
"Dari tangan pelaku, kami amankan ponsel yang di dalamnya masih terdapat beberapa video porno. Namun yang kami gunakan sebagai barang bukti hanya satu karena yang disebarkan hanya satu," jelas Rudy.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
