Tangerang: Unit Reskrim Polsek Legok, Polres Tangerang Selatan, masih menyelidiki pelaku pembuang bayi laki-laki yang ditinggal di dapur rumah warga Kelurahan Babakan, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang.
Kasie Humas Polres Tangsel, Ipda Galih, menerangkan peristiwa penemuan bayi itu bermula dari aroma bau bangkai di dalam rumah milik E, warga RT002/01, Kampung Babakan Barat, Kecamatan Legok. Saat tamu pemilik rumah akan meminjam kamar mandi pemilik rumah.
“Saat tamu itu akan menggunakan kamar mandi pemilik rumah, mencium aroma bau bangkai yang selanjutnya memberitahukan hal tersebut kepada pemilik rumah yang semula disangka adalah Bangka tikus,” kata Galih, dikonfirmasi, Jumat 17 Februari 2023.
Ketika hendak dicari sumber bau tersebut, ditemui sumber bau bangkai berasal dari sebuah kantung plastik warna merah ukuran besar yang tergeletak di dapur rumah, tepatnya di pintu belakang dapur rumah saksi E.
“Ketika hendak dipindahkan saksi-saksi yang ada saat itu penasaran melihat isi kantung plastik. Setelah dibuka ternyata di dalam kantung plastik ada satu mayat Bayi yang masih terdapat tali puser,” jelas Galih.
Atas kejadian itu, kemudian pemilik rumah melaporkan ke pihak berwajib. Setelah dilakukan olah TKP polisi mengaku, belum dapat mengidentifikasi jasad bayi tersebut.
“Untuk jasad bayi tersebut sudah di bawa ke RSUD Tangerang, jenis kelaminnya laki-laki. Sedang proses penyelidikan Polsek Legok untuk mengungkap siapa pelaku yang telah membuang jasad bayi tersebut,” ungkap Galih.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Tangerang: Unit Reskrim Polsek Legok, Polres Tangerang Selatan, masih menyelidiki pelaku
pembuang bayi laki-laki yang ditinggal di dapur rumah warga Kelurahan Babakan, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang.
Kasie Humas Polres Tangsel, Ipda Galih, menerangkan peristiwa penemuan bayi itu bermula dari aroma bau bangkai di dalam rumah milik E, warga RT002/01, Kampung Babakan Barat, Kecamatan Legok. Saat tamu pemilik rumah akan meminjam kamar mandi pemilik rumah.
“Saat tamu itu akan menggunakan kamar mandi pemilik rumah, mencium aroma bau bangkai yang selanjutnya memberitahukan hal tersebut kepada pemilik rumah yang semula disangka adalah Bangka tikus,” kata Galih, dikonfirmasi, Jumat 17 Februari 2023.
Ketika hendak dicari sumber bau tersebut, ditemui
sumber bau bangkai berasal dari sebuah kantung plastik warna merah ukuran besar yang tergeletak di dapur rumah, tepatnya di pintu belakang dapur rumah saksi E.
“Ketika hendak dipindahkan saksi-saksi yang ada saat itu penasaran melihat isi kantung plastik. Setelah dibuka ternyata di dalam kantung plastik ada satu mayat Bayi yang masih terdapat tali puser,” jelas Galih.
Atas kejadian itu, kemudian pemilik rumah melaporkan ke pihak berwajib. Setelah dilakukan olah TKP polisi mengaku,
belum dapat mengidentifikasi jasad bayi tersebut.
“Untuk jasad bayi tersebut sudah di bawa ke RSUD Tangerang, jenis kelaminnya laki-laki. Sedang proses penyelidikan Polsek Legok untuk mengungkap siapa pelaku yang telah membuang jasad bayi tersebut,” ungkap Galih.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)