Gubernur Jatim Soekarwo/Antara/Prasetyo Utomo
Gubernur Jatim Soekarwo/Antara/Prasetyo Utomo

Gubernur Jatim Surati DPR terkait Utang Petani Kelud

Faishol Taselan • 30 April 2014 21:16
medcom.id, Surabaya: Gubernur Jawa Timur Soekarwo melayangkan surat ke DPR RI  meminta agar  segera mengabulkan permohonan Otoritas Jasa Keungan dan Bank Indonesia  Jawa Timur terkait permohonan keringanan membayar kredit serta pemutihan bunga bagi petani korban erupsi Gunung Kelud.
    
"Saya sudah melayangkan surat agar DPR RI segera mengambulkan  permohonan OJK dan BI, sebab itu suara petani," kata Gubernur Jawa Timur  Soekarwo di Surabaya, Rabu (30/4).
 
Surat tersebut dilayangkan menyusul adanya tuntutan     petani  lereng  Gunung Kelud dari beberapa desa Pemkab Kediri. Mereka dari Desa Kepung,  Desa Kampung Baru, Desa Besowo Kecamatan Puncu dan Kecamatan Kepung  Kabupaten Kediri yang melakukan aksi unjuk rasa di Pemkab Kediri, Selasa  (29/4).
 
Warga yang mengatasnamakan diri Aliansi Warga Kelud ini menagih janji  Gubernur Jawa Timur, Soekarwo soal penghapusan utang pinjaman warga,  pemberian modal usaha dan penyelesaian rekonstruksi dan rehabilitasi  korban erupsi Kelud.

Gubernur menilai, tuntutan petani sulit dikabulkan, karena tidak  mungkin penghapusan utang pinjaman. Yang bisa hanya keringanan denda  atau bunga.
 
Untuk keringanan denda dan bunga, menurut Gubernur, tidak lagi menjadi  otoritas Pemprov Jawa Timur, melainkan OJK dan BI. Kedua otoritas  keuangan itu kini sedang mengajukan permohonan ke DPR RI.
 
"Jadi, Pemprov, OJK dan BI sudah mengajukan ke DPR sekarang tinggal  kemauanan DPR RI.  Karena itu, agar secepatnya dikabulkan maka saya  kirim surat agar ada perhatian," ujarnya.
 
Gubernur kembali menegaskan bahwa untuk pengahpusan  utang sangat tidak  mungkin dilakukan sebab menyangkut keuangan sebuah bank, apalagi  jumlahnya milyaran rupiah.
 
Pihaknya berharap DPR segera membahas terkait permohonan itu agar warga  atau petani yang menadji korban erupsi Gunung Kelud mendapat kepastian.
 
Menyinggung soal bantuan benih dan rehabilitasi lahan pertanian yang  juga menjadi bagian tuntutan petani. Gubernur menyatakan bahwa bantuan  sudah diberikan.
 
"Untuk benih serta rehabilitasi lahan pertanian sudah kita lakukan  karena menjadi bagian dari tanggungjawab Pemprov Jawa Timur,"  ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGT)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan