Bencana akibat abrasi pesisir pantai Amurang pada Rabu (15/6) merobohkan rumah penduduk, penginapan, menggerus badan jalan hingga jembatan. ANTARA/HO-BNPB (1)
Bencana akibat abrasi pesisir pantai Amurang pada Rabu (15/6) merobohkan rumah penduduk, penginapan, menggerus badan jalan hingga jembatan. ANTARA/HO-BNPB (1)

BMKG Pasang Alat Khusus Dekat Lokasi Abrasi Minahasa Selatan

Antara • 18 Juni 2022 12:52
Minahasa Selatan: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan melakukan kajian lanjutan dan memasang Portable Digital Seismometer (PDS) untuk mengukur frekuensi natural atau periode dominan di dekat lokasi abrasi pantai Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.
 
"Ratusan peralatan BMKG disebar di seluruh wilayah Sulut," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto di Amurang, Sabtu, 18 Juni 2022.
 
Salah satu alat yang dipasang adalah peralatan Pengamatan Cuaca Otomatis (AWS) yang sudah lama beroperasi dan terpasang di halaman depan Kantor Bupati Minahasa Selatan.

Guswanto menambahkan bahwa timnya juga sudah membawa beberapa peralatan pengamatan cuaca otomatis yang bersifat portable (PAWS) sehingga bisa dipasang di lokasi yang ditinjau, termasuk akan memasang peralatan PDS.
 
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebelumnya mengunjungi lokasi bencana abrasi pantai Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulut, pada Jumat, 17 Juni 2022.
 
Baca juga: Penyebab Abrasi di Amurang Minahasa Diungkap BRIN
 
Setelah melakukan rapat koordinasi di Kantor Bupati Minahasa Selatan, rombongan melakukan peninjauan di lokasi abrasi dan mengunjungi posko pengungsi yang telah disiapkan pemerintah setempat.
 
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, didampingi Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo, dalam kunjungannya bersama Kepala BNPB dan rombongan diterima Bupati Minahasa Selatan, Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, pejabat Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Selatan, Kepala Pelaksana BPBD, Kapolres Minahasa Selatan, Dandim dan pemangku kepentingan terkait lainnya.
 
Bencana abrasi pesisir pantai Amurang pada Rabu, 15 Juni 2022, merobohkan rumah penduduk, penginapan, menggerus badan jalan hingga jembatan.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan