Pagaralam: Tim SAR gabungan telah mengevakusi 41 penumpang bus Sriwijaya yang mengalami kecelakaan tunggal di jurang Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Dempo Selatan, Pagar Alam, Sumatra Selatan hingga pukul 20.00 WIB, Selasa 24 Desember 2019.
Total rincian dari 41 penumpang itu, 28 tewas dan 13 orang berhasil selamat mengalami luka berat dan sedang dirawat di rumah sakit Besemah, Kota Pagaralam.
"Jumlah korban yang berhasil di evakuasi oleh petugas ada 41 orang dan tidak menutup kemungkinan korban akan bertambah," kata Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palembang, Benteng Telau, Selasa, 24 Desember 2019.
Benteng mengatakan Tim SAR yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat telah menghentikan pencarian dan evakuasi karena kondisi yang semakin gelap serta tidak memungkinan untuk dilanjutkan.
“Pencarian korban akan dilanjutkan besok pagi pukul 07.00 WIB,” singkatnya.
Untuk area pencarian yang dilakukan Tim SAR gabungan ini diperluas hingga jarak 5 kilometer dari lokasi jatuhnya bus. Hal ini dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya korban yang terseret arus Sungai Lematang.
"Korban yang kita evakuasi banyak juga dari luar bus atau yang terseret arus sungai dengan ke dalam satu sampai dua meter," katanya.
Data 13 penumpang korban selamat
1. Haris (27 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
2. Reky (25 tahun) Laki-Laki. Alamat;: Lintang Empat Lawang
3. Darusalam (33 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
4. Ridwan (44 tahun) Laki-laki. Alamat: Bengkulu
5. Hepriyadi (31 tahun) Laki-Laki. Alamat: Palembang
6. Basarudin (42 tahun) Laki-Laki
7. Aldi (14 tahun) Laki-Laki. Alamat: OKI
8. Lukman (46 tahun) Laki-Laki.
9. April (10 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
10. Supiyem (49 tahun) Perempuan. Alamat: Muko Muko Bengkulu
11. Hasanah (52 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
12. Khadijah (50 tahun) Perempuan.
13. Aisyah (10 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
Data 26 penumpang korban tewas
1. Jimmi (24 tahun) Laki-Laki. Alamat: Martapura
2. Raisa (6 tahun) Perempuan
3. Sonia (17 tahun) Perempuan. Alamat: Muara Enim
4. Kelvin Andeka (16 tahun) Laki-Laki. Alamat: Deda Kepahyang
5. Okti Karusniati (35 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
6. Fadhil (10 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu Tengah
7. Rahmat Hidayat. Laki-Laki
8. Farel. Laki-Laki
9. Feri Eprizal (34 tahun) Laki-Laki. alamat: Palembang
10. Nanik. Perempuan
11. Ulul. Perempuan
12. Yasiroh. Perempuan
13. Ayu Intan Sekarwati (9 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
14. Melia Sapira. Perempuan
15. Efran Fadhil Akbar. Laki-laki
16. Akbar Prabowo (13 tahun). Laki-laki
17. Metriani. Perempuan
18. Ali Jaya. Laki-Laki
19. Ilyas. Laki-Laki
20. Warsono. Laki-Laki
21. Imron. Laki-Laki
22. Rosita. (50 tahun) perempuan
23. Feri (48 tahun) Laki-Laki
24. Dwi Sunaryo (56 tahun) Laki-Laki
25. Rayuan Gani. Laki-Laki
26. Riski Saputra (16 tahun) Laki-Laki. Alamat: Muara Enim
Dua korban lainnya belum teridentifikasi
Pagaralam: Tim SAR gabungan telah mengevakusi 41 penumpang bus Sriwijaya yang mengalami kecelakaan tunggal di jurang Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Dempo Selatan, Pagar Alam, Sumatra Selatan hingga pukul 20.00 WIB, Selasa 24 Desember 2019.
Total rincian dari 41 penumpang itu, 28 tewas dan 13 orang berhasil selamat mengalami luka berat dan sedang dirawat di rumah sakit Besemah, Kota Pagaralam.
"Jumlah korban yang berhasil di evakuasi oleh petugas ada 41 orang dan tidak menutup kemungkinan korban akan bertambah," kata Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Palembang, Benteng Telau, Selasa, 24 Desember 2019.
Benteng mengatakan Tim SAR yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat telah menghentikan pencarian dan evakuasi karena kondisi yang semakin gelap serta tidak memungkinan untuk dilanjutkan.
“Pencarian korban akan dilanjutkan besok pagi pukul 07.00 WIB,” singkatnya.
Untuk area pencarian yang dilakukan Tim SAR gabungan ini diperluas hingga jarak 5 kilometer dari lokasi jatuhnya bus. Hal ini dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya korban yang terseret arus Sungai Lematang.
"Korban yang kita evakuasi banyak juga dari luar bus atau yang terseret arus sungai dengan ke dalam satu sampai dua meter," katanya.
Data 13 penumpang korban selamat
1. Haris (27 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
2. Reky (25 tahun) Laki-Laki. Alamat;: Lintang Empat Lawang
3. Darusalam (33 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
4. Ridwan (44 tahun) Laki-laki. Alamat: Bengkulu
5. Hepriyadi (31 tahun) Laki-Laki. Alamat: Palembang
6. Basarudin (42 tahun) Laki-Laki
7. Aldi (14 tahun) Laki-Laki. Alamat: OKI
8. Lukman (46 tahun) Laki-Laki.
9. April (10 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu
10. Supiyem (49 tahun) Perempuan. Alamat: Muko Muko Bengkulu
11. Hasanah (52 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
12. Khadijah (50 tahun) Perempuan.
13. Aisyah (10 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
Data 26 penumpang korban tewas
1. Jimmi (24 tahun) Laki-Laki. Alamat: Martapura
2. Raisa (6 tahun) Perempuan
3. Sonia (17 tahun) Perempuan. Alamat: Muara Enim
4. Kelvin Andeka (16 tahun) Laki-Laki. Alamat: Deda Kepahyang
5. Okti Karusniati (35 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
6. Fadhil (10 tahun) Laki-Laki. Alamat: Bengkulu Tengah
7. Rahmat Hidayat. Laki-Laki
8. Farel. Laki-Laki
9. Feri Eprizal (34 tahun) Laki-Laki. alamat: Palembang
10. Nanik. Perempuan
11. Ulul. Perempuan
12. Yasiroh. Perempuan
13. Ayu Intan Sekarwati (9 tahun) Perempuan. Alamat: Bengkulu
14. Melia Sapira. Perempuan
15. Efran Fadhil Akbar. Laki-laki
16. Akbar Prabowo (13 tahun). Laki-laki
17. Metriani. Perempuan
18. Ali Jaya. Laki-Laki
19. Ilyas. Laki-Laki
20. Warsono. Laki-Laki
21. Imron. Laki-Laki
22. Rosita. (50 tahun) perempuan
23. Feri (48 tahun) Laki-Laki
24. Dwi Sunaryo (56 tahun) Laki-Laki
25. Rayuan Gani. Laki-Laki
26. Riski Saputra (16 tahun) Laki-Laki. Alamat: Muara Enim
Dua korban lainnya belum teridentifikasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)