Bekasi: Pengendara arah Cikampek diminta untuk menghindari Km 27 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Jumat, 6 September 2019. Lantaran sedang dilakukan evakuasi kecelakaan tunggal truk tangki.
General Manager Jasa Marga Cabang Japek Raddy R Lukman mengatakan kecelakaan tunggal terjadi diduga pengemudi truk tangki milik PT Sinar Fajar yang membawa serbuk limbah batubara mengantuk. Sehingga menabrak pengaman jembatan dan terguling di jalur arah Cikampek.
"PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Jakarta-Cikampek saat ini masih mengevakuasi kendaraan yang terletak di bahu jalan dan lajur satu di lokasi kejadian dengan menggunakan dua alat berat (crane)," kata dia, melalui keterangan tertulis.
Dia menjelaskan evakuasi truk tangki memakan waktu karena membutuhkan dua crane untuk bisa mengakut truk. Karena tangki berada di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO).
"Saat ini posisi truk tangki telah dapat ditangani dan berada di bahu jalan dan lajur 1. Lajur 2, 3 dan 4 telah beroperasi normal kembali yang diharapkan dapat mencairkan kepadatan Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," ujarnya.
Dia mengimbau pengguna jalan Tol Japek agar keluar lebih dulu di Gerbang Tol Tambun Km 21atau Gerbang Tol Cibitung Km 25 kemudian masuk kembali ke Jalan Tol Japek melalui Gerbang Tol Cikarang Barat Km 30.
"itu untuk menghindari lokasi penanganan," ucapnya.
Pihaknya memohon maaf lantaran adanya ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Karena evakuasi berimbas pada kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.
Kasubag Humas Jasa Marga Cabang Japek, Hendra Damanik, menyampaikan kepadatan sempat terjadi dari Km 15 sampai Km 27. Namun, kondisi lalu lintas berangsur lancar karena telah dilakukan penanganan
"Sempat ada antrean, kepadatan tadi sampai Bekasi Barat, tapi sudah open traffic, sudah normal. Bagi yang enggak mau mengikuti antrean kita berikan alternatif. Jadi hanya merayap saja," ujarnya.
Bekasi: Pengendara arah Cikampek diminta untuk menghindari Km 27 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Jumat, 6 September 2019. Lantaran sedang dilakukan evakuasi kecelakaan tunggal truk tangki.
General Manager Jasa Marga Cabang Japek Raddy R Lukman mengatakan kecelakaan tunggal terjadi diduga pengemudi truk tangki milik PT Sinar Fajar yang membawa serbuk limbah batubara mengantuk. Sehingga menabrak pengaman jembatan dan terguling di jalur arah Cikampek.
"PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Jakarta-Cikampek saat ini masih mengevakuasi kendaraan yang terletak di bahu jalan dan lajur satu di lokasi kejadian dengan menggunakan dua alat berat (crane)," kata dia, melalui keterangan tertulis.
Dia menjelaskan evakuasi truk tangki memakan waktu karena membutuhkan dua crane untuk bisa mengakut truk. Karena tangki berada di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO).
"Saat ini posisi truk tangki telah dapat ditangani dan berada di bahu jalan dan lajur 1. Lajur 2, 3 dan 4 telah beroperasi normal kembali yang diharapkan dapat mencairkan kepadatan Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," ujarnya.
Dia mengimbau pengguna jalan Tol Japek agar keluar lebih dulu di Gerbang Tol Tambun Km 21atau Gerbang Tol Cibitung Km 25 kemudian masuk kembali ke Jalan Tol Japek melalui Gerbang Tol Cikarang Barat Km 30.
"itu untuk menghindari lokasi penanganan," ucapnya.
Pihaknya memohon maaf lantaran adanya ketidaknyamanan yang ditimbulkan. Karena evakuasi berimbas pada kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.
Kasubag Humas Jasa Marga Cabang Japek, Hendra Damanik, menyampaikan kepadatan sempat terjadi dari Km 15 sampai Km 27. Namun, kondisi lalu lintas berangsur lancar karena telah dilakukan penanganan
"Sempat ada antrean, kepadatan tadi sampai Bekasi Barat, tapi sudah
open traffic, sudah normal. Bagi yang enggak mau mengikuti antrean kita berikan alternatif. Jadi hanya merayap saja," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)