Ratusan senjata yang diserahkan warga kepada Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste Batalion Artileri Medan 6/3 Kostrad selama tujuh bulan terakhir sejak Maret 2021. ANTARA/HO-Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste Bata
Ratusan senjata yang diserahkan warga kepada Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste Batalion Artileri Medan 6/3 Kostrad selama tujuh bulan terakhir sejak Maret 2021. ANTARA/HO-Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste Bata

Satgas Pamtas RI-Timor Leste Terima Ratusan Senjata Api dari Warga

Antara • 23 September 2021 11:45
Kota Kupang: Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste menerima 144 senjata api dari warga Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Kupang dan Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).
 
"Senjata-senjata api itu terdiri dari 126 senapan Springfield, 18 pistol rakitan," kata Perwira Penerangan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Leste Batalion Artileri Medan 6/3 Kostrad, Letnan Dua Arm Panji Bagaskara, di Atambua, Kamis, 23 September 2021.
 
Selain senjata api, mereka juga telah menerima 1.421 butir amunisi dan lima granat. Dia mengaku, sejak bertugas pada Maret 2021 hingga kini, telah menerima penyerahan ratusan senhata api, ribuan amunisi, dan granat dari warga.

Baca: Tempat Penyimpanan Senjata Api untuk KKB Digeberek
 
"Semua senjata dan amunisi tersebut diserahkan kepada Korem 161/Wira Sakti untuk disimpan," kata dia.
 
Menurut dia, penyerahan senjata dan amunisi karena warga mulai merasa dekat dengan prajurit TNI AD yang bertugas di lapangan. Sehingga warga mau menyerahkan senjata dan amunisi yang dimiliki.
 
"Dengan keterlibatan personel pada kegiatan-kegiatan sosial di masyarakat, diharapkan warga merasa dekat dengan personil TNI AD dan mau menyerahkan senjata yang mereka miliki," kata Bagaskara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan