Bekasi: Sebanyak 611 Sekolah Dasar (SD) di Kota Bekasi menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai besok, Senin, 6 September 2021. Seluruh satuan Pendidikan di Kota Bekasi telah melakukan persiapan untuk pelaksanaan PTM terbatas di tingkat SD.
"Untuk SD itu ada sekitar 356 SD negeri dan 255 SD swasta," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Krisman Irwandi, saat dihubungi Medcom.id, Minggu, 5 September 2021.
Baca: Larangan Cuti Bagi ASN Penajam Landaikan Covid-19
Dia menjelaskan pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan untuk menunjang pelaksanaan PTM terbatas tingkat SD. Di antaranya, mempersiapkan fasilitas penunjang protokol kesehatan.
"Untuk setiap rombel 18 orang, batas maksimalnya untuk swasta 15 orang. Lalu teman-teman kepala sekolah (SD) menyiapkan tempat cuci tangan, disinfektan dan lain sebagainya," jelasnya.
Selain itu, dia menambahkan, bahwa siswa yang melakukan PTM terbatas pun harus membawa tempat makan, tempat minum serta menggunakan masker selama proses pembelajaran.
Krisman mengimbau agar orang tua siswa atau wali murid untuk memperhatikan anak sehingga tercipta rasa aman dan nyaman serta terhindar dari covid-19.
Sebelumnya Pemkot Bekasi telah membuka PTM terbatas untuk pelajar tingkat SMP pada 1 September 2021. Sebanyak 139 SMP di Kota Bekasi mendapatkan izin untuk melakukan PTM terbatas usai mengirimkan proposal ke Dinas Pendidikan terkait dengan hal itu.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Bekasi: Sebanyak 611 Sekolah Dasar (SD) di Kota Bekasi menggelar Pembelajaran Tatap Muka (
PTM) mulai besok, Senin, 6 September 2021. Seluruh satuan Pendidikan di Kota Bekasi telah melakukan persiapan untuk pelaksanaan PTM terbatas di tingkat SD.
"Untuk SD itu ada sekitar 356 SD negeri dan 255 SD swasta," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Krisman Irwandi, saat dihubungi Medcom.id, Minggu, 5 September 2021.
Baca:
Larangan Cuti Bagi ASN Penajam Landaikan Covid-19
Dia menjelaskan pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan untuk menunjang pelaksanaan PTM terbatas tingkat SD. Di antaranya, mempersiapkan fasilitas penunjang protokol kesehatan.
"Untuk setiap rombel 18 orang, batas maksimalnya untuk swasta 15 orang. Lalu teman-teman kepala sekolah (SD) menyiapkan tempat cuci tangan, disinfektan dan lain sebagainya," jelasnya.
Selain itu, dia menambahkan, bahwa siswa yang melakukan PTM terbatas pun harus membawa tempat makan, tempat minum serta menggunakan masker selama proses pembelajaran.
Krisman mengimbau agar orang tua siswa atau wali murid untuk memperhatikan anak sehingga tercipta rasa aman dan nyaman serta terhindar dari covid-19.
Sebelumnya Pemkot Bekasi telah membuka PTM terbatas untuk pelajar tingkat SMP pada 1 September 2021. Sebanyak 139 SMP di Kota Bekasi mendapatkan izin untuk melakukan PTM terbatas usai mengirimkan proposal ke Dinas Pendidikan terkait dengan hal itu.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
