Medan: Penumpang mabuk yang membuat kegaduhan di pesawat Turkish Airlines dengan Nomor Penerbangan TK-56 rute Turki menuju Jakarta diketahui berinisial MJ, 48.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan MJ adalah salah satu karyawan Lion Air Group.
"Lion Air Group menegaskan, bahwa penumpang dimaksud (yang bersangkutan) sedang tidak dalam posisi bertugas kepentingan profesi dan perusahaan. Dalam hal ini yang bersangkutan melakukan perjalanan untuk keperluan pribadi (masa cuti/ on leave)," kata Danang kepada Medcom.id. Rabu, 12 Oktober 2022.
Danang menjelaskan pihak Lion Air Group mendukung keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
Menurut dia mengenai insiden ini, Lion Air Group menghormati upaya-upaya penanganan yang sudah dan sedang dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan.
"Diharapkan diselesaikan menurut pedoman ketentuan yang berlaku. Lion Air Group mendukung instansi atau lembaga yang berwenang untuk mendalami dan menyelesaikan insiden tersebut," jelas Danang.
Menurut dia Lion Air Group tidak mencampuri persoalan tersebut ke ranah pribadi. Sementara berkaitan tindakan yang dilakukan MJ menjadi tanggungjawab pribadi sebagai seorang penumpang.
"Lion Air Group meminta agar tidak melibatkan perusahaan (institusi Lion Air Group) yang bersifat tendensius, yang berdampak merugikan perusahaan," ungkapnya.
Lion Air Group sangat patuh terhadap aturan dan ketentuan yang diberlakukan dalam mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.
Medan: Penumpang mabuk yang membuat
kegaduhan di pesawat
Turkish Airlines dengan Nomor Penerbangan TK-56 rute Turki menuju Jakarta diketahui berinisial MJ, 48.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan MJ adalah salah satu karyawan
Lion Air Group.
"Lion Air Group menegaskan, bahwa penumpang dimaksud (yang bersangkutan) sedang tidak dalam posisi bertugas kepentingan profesi dan perusahaan. Dalam hal ini yang bersangkutan melakukan perjalanan untuk keperluan pribadi (masa cuti/ on leave)," kata Danang kepada
Medcom.id. Rabu, 12 Oktober 2022.
Danang menjelaskan pihak Lion Air Group mendukung keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
Menurut dia mengenai insiden ini, Lion Air Group menghormati upaya-upaya penanganan yang sudah dan sedang dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan.
"Diharapkan diselesaikan menurut pedoman ketentuan yang berlaku. Lion Air Group mendukung instansi atau lembaga yang berwenang untuk mendalami dan menyelesaikan insiden tersebut," jelas Danang.
Menurut dia Lion Air Group tidak mencampuri persoalan tersebut ke ranah pribadi. Sementara berkaitan tindakan yang dilakukan MJ menjadi tanggungjawab pribadi sebagai seorang penumpang.
"Lion Air Group meminta agar tidak melibatkan perusahaan (institusi Lion Air Group) yang bersifat tendensius, yang berdampak merugikan perusahaan," ungkapnya.
Lion Air Group sangat patuh terhadap aturan dan ketentuan yang diberlakukan dalam mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)