"Selama ini reses dimanfaatkan Anggota DPR RI untuk berbicara tentang pencapaiannya. Tapi berbeda hari ini kami berdua duduk di hadapan masyarakat ingin mengukuhkan bahwa kami siap berjuang bersama demi kepentingan masyarakat Morowali dan Sulteng pada umumnya," kata Ahmad Ali di Desa Kolono, Bungku Tengah, Morowali, Rabu, 28 Oktober 2020.
Baca: Pemprov Banten Ikuti Pemerintah Pusat Soal UMP 2021
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia menjelaskan reses bersama Anwar Hafid juga mencerminkan bahwa hubungan mereka selalu terjalin baik. Selain itu Ahmad Ali juga menampik Bahwa dirinya yang menjadi penyebab gagalnya Anwar Hafid maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulteng 2020.
Dia menjelaskan masyarakat khususnya di Kabupaten Morowali harus tetap selalu hidup berdampingan. Dia tidak ingin isu tertentu memecah belah masyarakat. "Kemudian berkembang bahwa seakan saya mengganjal Pak Anwar untuk maju jadi gubernur. Bagi saya itu adalah isu yang dikembangkan oleh orang yang ingin memprovokasi dan mengadu domba keharmonisan kita," jelasnya.
Menurutnya kabar bohong yang dihembuskan oleh oknum hanya untuk mencari keuntungan pribadi. Karenanya dia mengingatkan agar masyarakat tidak termakan hoaks tersebut.
"Itulah yang menjadi harapan masyarakat mengakhiri gonjang ganjing ini. 10 tahun kami berbeda panggung. Hari ini untuk kepentingan rakyat kami berdiri di satu panggung reses adalah sejarah pertama di Indonesia," ujarnya.
(DEN)