Bandung: Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna, memastikan serapan anggaran Pemkot Bandung saat ini telah memcapai 40 persen dari anggaran belanja APBD 2022 sebesar Rp6,6 triliun.
Ema menjelaskan serapan anggaran tersebut telah sesuai dengan jadwan yang ditentukkan oleh setiap organisasi perangkat daerah (OPD).
"Di Kota Bandung masih dalam kondisi normal dan wajar, mungkin sudah mendekati angka 40 persen (penyerapan belanja barang jasa) atau sekitar itu. Kalau saya lihat, eksekusi penggunaan realisasi anggaran di masing-masing OPD masih sesuai jadwal yang direncanakan," kata Ema saat ditemui di Balai Kota Bandung, Selasa, 21 Juni 2022.
Baca: Pemkot Bandung Pasrah Terancam Kehilangan 18 Ribu Pegawai Honorer
Menurut Ema serapan belanja mayoritas infrastruktur yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (PJMD) Kota Bandung, seperti pembuatan danau retensi untuk menanggulangi banjir serta perbaikan ruas jalan.
"Ada kolam retensi Cisanggarung, perbaikan beberapa ruas jalan dan penetrasi, itu jadi prioritas. Kemudian juga tahun ini di Dinas Lingkungan Hidup ada beberapa perbaikan fasilitas yang sudah jadi kebutuhan untuk direalisasikan. Walaupun besarnya di DLH bayar petugas kebersihan dan pengangkut," jelasnya.
Ema menambahkan Pemkot Bandung akan menggenjot belanja modal pengadaan barang, jasa dan infrastruktur pada triwulan ketiga tahun 2022 sekitar bulan Juli, Agustus hingga September 2022. Bahkan Ema telah meminta ke seluruh dinas di lingkungan Pemkot Bandung agar tidak menumpuk kegiatan pada triwulan terakhir.
"Saya dorong di triwulan ketiga harus lebih maksimal, jangan sampai menumpuk di triwulan empat. Makanya dalam proses pengadaan barang dan jasa melalui lelang kita optimalkan," ungkapnya.
Ema berharap Pemkot Bandung dapat menyerap seluruh anggaran pada tahun ini dan terasakan dampaknya oleh masyarakat. Sehingga pada tahun 2023 nanti, bisa mengajukan APBD lebih besar.
"Mudah-mudahan tahun depan lebih besar seiring peningkatan pendapatan yang jauh lebih besar juga," ujarnya.
Bandung: Sekretaris Daerah (Sekda)
Kota Bandung, Ema Sumarna, memastikan serapan anggaran Pemkot Bandung saat ini telah memcapai 40 persen dari anggaran belanja APBD 2022 sebesar Rp6,6 triliun.
Ema menjelaskan serapan anggaran tersebut telah sesuai dengan jadwan yang ditentukkan oleh setiap organisasi perangkat daerah (OPD).
"Di Kota Bandung masih dalam kondisi normal dan wajar, mungkin sudah mendekati angka 40 persen (penyerapan belanja barang jasa) atau sekitar itu. Kalau saya lihat, eksekusi penggunaan realisasi anggaran di masing-masing OPD masih sesuai jadwal yang direncanakan," kata Ema saat ditemui di Balai Kota Bandung, Selasa, 21 Juni 2022.
Baca:
Pemkot Bandung Pasrah Terancam Kehilangan 18 Ribu Pegawai Honorer
Menurut Ema serapan belanja mayoritas infrastruktur yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (PJMD) Kota Bandung, seperti pembuatan danau retensi untuk menanggulangi banjir serta perbaikan ruas jalan.
"Ada kolam retensi Cisanggarung, perbaikan beberapa ruas jalan dan penetrasi, itu jadi prioritas. Kemudian juga tahun ini di Dinas Lingkungan Hidup ada beberapa perbaikan fasilitas yang sudah jadi kebutuhan untuk direalisasikan. Walaupun besarnya di DLH bayar petugas kebersihan dan pengangkut," jelasnya.
Ema menambahkan Pemkot Bandung akan menggenjot belanja modal pengadaan barang, jasa dan infrastruktur pada triwulan ketiga tahun 2022 sekitar bulan Juli, Agustus hingga September 2022. Bahkan Ema telah meminta ke seluruh dinas di lingkungan Pemkot Bandung agar tidak menumpuk kegiatan pada triwulan terakhir.
"Saya dorong di triwulan ketiga harus lebih maksimal, jangan sampai menumpuk di triwulan empat. Makanya dalam proses pengadaan barang dan jasa melalui lelang kita optimalkan," ungkapnya.
Ema berharap Pemkot Bandung dapat menyerap seluruh anggaran pada tahun ini dan terasakan dampaknya oleh masyarakat. Sehingga pada tahun 2023 nanti, bisa mengajukan APBD lebih besar.
"Mudah-mudahan tahun depan lebih besar seiring peningkatan pendapatan yang jauh lebih besar juga," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)
