Salah satu ternak milik warga di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terkena wabah PMK. (ANTARA/Akhyar)
Salah satu ternak milik warga di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terkena wabah PMK. (ANTARA/Akhyar)

Pasar Ditutup, Warga Didorong Buat Lapak Penjualan Hewan Kurban

Antara • 11 Juni 2022 10:56
Praya: Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), mendorong warga untuk membuka kios penjualan hewan kurban, supaya lebih mudah diawasi, sehingga ternak sapi maupun kambing yang dijual tetap sehat atau bebas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
 
"Pasar hewan masih kita tutup untuk sementara, sehingga kita minta para penjual hewan kurban itu membuka kios di pinggir jalan," kata Kepala Dinas Pertanian dan peternakan Lombok Tengah, Lalu Taufikurahman, di Praya, Sabtu, 11 Juni 2022.
 
Dengan adanya kios hewan kurban tersebut, warga tidak kehilangan kesempatan dalam menjual ternak dan warga bisa terbantu dalam mempersiapkan hewan yang akan dijadikan kurban pada Lebaran Iduladha 2022.

"Kios ternak inilah yang bisa menjadi solusi yang bisa dimanfaatkan warga. Kami ingin mendorong semua pedagang ternak untuk membuat kios ternak," ujarnya.
 
Baca juga: Dua Pasar Hewan di Pidie Aceh Ditutup Sementara
 
Ia mengatakan, jumlah hewan ternak yang bisa dijual di kios ternak itu tetap dibatasi, seperti untuk ternak sapi hanya bisa menjual 20 ekor dalam satu lapak ternak. Sedangkan untuk ternak kambing maksimal 50 ekor yang bisa dijual dalam satu lapak.
 
“Peternak harus tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) PMK. Seperti penyemprotan disinfektan,” katanya.
 
Pengetatan untuk hewan kurban sudah dilakukan, setiap hewan diharuskan untuk karantina kesehatan selama 14 hari. Hal ini dilakukan karena PMK masa inkubasi selama 7 hari dan pengobatan tiga hari.
 
“Stok ternak hewan kurban aman. Sehingga tenak yang dijadikan kurban itu sehat dan memenuhi syarat sesuai syariat agama islam," jelasnya.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan