Tangkapan layar bocah di Muaragembong, Bekasi candu makan kertas. Istimewa
Tangkapan layar bocah di Muaragembong, Bekasi candu makan kertas. Istimewa

Viral, Balita di Muaragembong Bekasi Candu Makan Kertas dan Sandal jepit

Antonio • 24 Maret 2022 09:26
Bekasi: Seorang balita di Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memiliki kebiasaan memakan kertas hingga sandal jepit. Video detik-detik bocah tersebut memakan kertas pun viral di media sosial.
 
Orang tuanya, Pipit Setiawati mengatakan baru menyadari hal itu ketika anaknya berusia 1 tahun.
 
"Awalnya saya berasa ngeliat dia aneh tuh umur 1 tahun, kok ini sendal banyak yang buntung gitu. Saya perhatiin bocah ini makan sendal," kata dia di Bekasi, Kamis, 24 Maret 2022.

Saat itu, Pipit sempat melarang anaknya memakan kertas dan sandal lagi. Namun anaknya justru marah dan kecanduan makan sandal jepit dan kertasnya makin menjadi.
 
"Saya larang ya, namanya sendal. Itu marah dia sampe keseringan dia makan sendal sampe saya ganti sendal baru," katanya.
 
Baca: Balita di Gunungkidul Kecanduan Rokok, Ngamuk Jika Tak Dituruti
 
Pipit mengatakan kebiasaan itu berangsur menghilang. Kini anaknya mengkonsumsi kardus dan kertas. "Kalau sekarang kertas sama kardus ini sudah jalan 2 tahun. Dimakan ditelan kertasnya," katanya.
 
Dia mengaku sempat kembali melarang sang anak untuk tidak memakan kertas. "Saya sempat larang, diambil lah gitu enggak boleh, malu lah, masa makan kertas. Nggak mau dia, ngamuk, sampai biru, mukanya sampai nggak ada suaranya gitu nangis, pengen kertas itu," katanya.
 
Hingga kini anaknya belum pernah mengeluhkan kondisi sakit. "Alhamdulillah enggak, enggak pernah ngeluh sakit dia. Tadinya saya khawatir sama dia, takut dia kenapa-kenapa gitu," katanya.
 
Dia memiliki keinginan untuk membawa anaknya ke dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan usai mengkonsumsi kertas maupun sandal.
 
"Pingin sih pak (ke rumah sakit), biar saya bisa tahu dalemnya dia nih sebenernya berpengaruh enggak selama 2 tahun memakan seperti itu," demikian Pipit.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan