ilustrasi. Medcom.id
ilustrasi. Medcom.id

9 Kecamatan di Kota Bandung Bebas Covid-19

Al Abrar • 01 Desember 2021 11:31
Bandung: Dinas Kesehatan Kota Bandung merilis terdapat sembillan kecamatan yang hingga kini tidak terdapat kasus covid-19. Namun sembillan kecamatan tersebut masih tetap dipantau agar tidak kembali terjadi penyebaran covid-19.
 
"Sembilan kecamatan tanpa kasus konfirmasi (covid-19), 21 kecamatan ada kasus konfirmasi," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Rosye Arosdiani Apip, di Balai Kota Bandung, Rabu, 1 Desember 2021.
 
Rosye menuturkan, sembillan kecamatan yang kini tanpa kasus covid-19 yaitu Kecamatan Panyileukan, Cinambo, Gedebage, Buah Batu, Bandung Kidul, Bojongloa Kidul, Babakan Ciparay, Bandung Weta, dan Cibeunying Kaler.

Baca: Kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi Naik
 
Ia menegaskan, meski di sembillan kecamatan tersebut kini tanpa kasus covid-19, akan tetapi aparat kewilayahan harus tetap waspada terutama bagi warga pendatang. Terlebih menjelang akhir tahun yang bertepatan dengan Natal 2021 dan menjelang tahun baru 2022, Kota Bandung kerap menjadi magnet bagi wisatawan.
 
"Tetap ya harus waspada, jangan terlena. 5 M harus tetap diterapkan, jangan sampai lengah. Apalagi mungkin sekarang kita semua sudah mulai jenuh dengan kondisi seperti ini, tapi ya harus kita sadari bahwa covid-19 masih ada," bebernya.
 
Selain itu, Andir menjadi kecamatan kasus covid-19 tertinggi di Kota Bandung dengan ada 8 kasus aktif hingga kini. Dinkes Kota Bandung pun melakukan pengawasan secara rutin melalui Puskesmas terhadap 8 warga di Kecamatan Andir yang masih terkonfirmasi aktif covid-19.
 
"Tertinggi ada di Kecamatan Andir ada 8 kasus aktif, mudah-mudahan ada lagi yang sembuh. ini biasanya Puskesmas akan melihat kalau dia tersebar ada pemantauan disana," cetusnya.
 
Sementara itu, berdasarkan data dari Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung hingga Selasa, 30 November 2021 kemarin, yang terkonfirmasi aktif menyisakan 46 orang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan