Jakarta: Sebuah bus menabrak pos jaga perlintasan kereta api di Jalan Raya Pasuruan-Probolinggo, Jawa Timur pada Rabu, 12 Juni 2024.
Berdasarkan informasi yang beredar, kecelakaan bermula saat bus dengan nomor polisi (nopol) P 7041 UL yang dikemudikan oleh Subagio, 61, melaju dari arah barat ke timur atau arah Surabaya ke Probolinggo pada Rabu, 12 Juni 2024 sekitar pukul 09.15 WIB.
Saat hendak melewati rel, bus tersebut tiba-tiba saja oleng ke kanan dan menabrak pemotor bernopol W 2188 YL. Setelah menabrak pengendara motor, bus tersebut kemudian menabrak Pos JPL 150.
Akibat kecelakaan ini, motor tersebut mengalami kerusakan berat dan pengendaranya dilarikan ke rumah sakit, dan Pos JPL dan bagian depan bus juga rusak parah.
Baca juga: Bus Rombongan Peziarah Tabrak Truk di Tol Pandaan-Malang, 1 Orang Tewas
Manajer Hukum dan Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 9 Jember Cahyo Widiantoro mengatakan bahwa perjalanan kereta api tidak terganggu seusai bus menabrak
Meskipun pos jaga perlintasan mengalami kerusakan yang cukup parah, namun beruntung petugas yang berjaga saat itu selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Setelah kecelakaan tersebut, polisi kemudian langsung mengevakuasi bus dengan mobil derek yang didatangkan dari Polresta Pasuruan para pukul 10.12 WIB.
“Setelah bus berhasil dijauhkan dari rel, selanjutnya tim dari bagian jalan rel melakukan pemeriksaan dan jalur dinyatakan aman untuk dilalui kereta api dengan kecepatan normal,” kata Cahyo.
Cahyo mengatakan KAI Daop 9 Jember akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk tindak lanjut atas insiden tersebut sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Jakarta: Sebuah
bus menabrak pos jaga perlintasan kereta api di Jalan Raya Pasuruan-Probolinggo,
Jawa Timur pada Rabu, 12 Juni 2024.
Berdasarkan informasi yang beredar,
kecelakaan bermula saat bus dengan nomor polisi (nopol) P 7041 UL yang dikemudikan oleh Subagio, 61, melaju dari arah barat ke timur atau arah Surabaya ke Probolinggo pada Rabu, 12 Juni 2024 sekitar pukul 09.15 WIB.
Saat hendak melewati rel, bus tersebut tiba-tiba saja oleng ke kanan dan menabrak pemotor bernopol W 2188 YL. Setelah menabrak pengendara motor, bus tersebut kemudian menabrak Pos JPL 150.
Akibat kecelakaan ini, motor tersebut mengalami kerusakan berat dan pengendaranya dilarikan ke rumah sakit, dan Pos JPL dan bagian depan bus juga rusak parah.
Manajer Hukum dan Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 9 Jember Cahyo Widiantoro mengatakan bahwa perjalanan kereta api tidak terganggu seusai bus menabrak
Meskipun pos jaga perlintasan mengalami kerusakan yang cukup parah, namun beruntung petugas yang berjaga saat itu selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Setelah kecelakaan tersebut, polisi kemudian langsung mengevakuasi bus dengan mobil derek yang didatangkan dari Polresta Pasuruan para pukul 10.12 WIB.
“Setelah bus berhasil dijauhkan dari rel, selanjutnya tim dari bagian jalan rel melakukan pemeriksaan dan jalur dinyatakan aman untuk dilalui kereta api dengan kecepatan normal,” kata Cahyo.
Cahyo mengatakan KAI Daop 9 Jember akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk tindak lanjut atas insiden tersebut sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)
