SDN Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur dipagari garis polisi, Kamis, 7 November 2019. Medcom.id/ Syaikhul Hadi
SDN Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur dipagari garis polisi, Kamis, 7 November 2019. Medcom.id/ Syaikhul Hadi

Polisi Sandingkan Kesaksian dengan Hasil Lab SDN Gentong

Amaluddin • 07 November 2019 19:58
Surabaya: Polisi akan menyandingkan keterangan sejumlah saksi dengan hasil laboratorium forensik dalam kasus ambruknya SDN Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur. Sejauh ini empat orang menjadi saksi kunci ambruknya atap SDN Gentong. Dua orang dari pejabat Pemkot Pasuruan, dan dua orang lainnya merupakan kontraktor.
 
"Mereka kita mintai keterangan hari ini. Kita tunggu update selanjutnya, untuk dikombinasikan dengan hasil laboratorium forensik yang hasilnya sudah keluar hari ini," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, di Surabaya, Kamis, 7 November 2019.
 
Empat orang yang diperiksa berinisial RT, dan MR yang keduanya merupakan pegawai Dinas Pendidikan Kota Pasuruan, pejabat yang pembuat komitmen (PPK). Kemudian berinisial LS selaku direktur CV Andalus yang mengerjakan proyek, dan SSM selaku direktur CV DHL Putra (mitra kerja yang sama dengan CV Andalus).

Barung mengatakan rencananya hasil labfor tersebut akan dikombinasikan dengan keterangan empat saksi kunci dan saksi lain.
 
"Nanti arahnya kesana (penetapan tersangka). Hasil labfor itu nantinya akan dikombinasikan dengan keterangan para saksi, termasuk empat saksi kunci," jelas Barung.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan