Banda Aceh: Sebanyak dua orang warga Kabupaten Simeulue, Aceh terkonfirmasi positif covid-19 (korona). Keduanya memiliki riwayat perjalanan dari Pulau Jawa. Seorang pasien lainnya telah dinyatakan sembuh dan negatif.
"Seorang pasien positif covid-19 rujukan dari Kabupaten Pidie telah sembuh dan dinyatakan negatif dari virus korona," kata Juru bicara gugus tugas covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, Rabu, 6 Mei 2020.
Pasien berinisial AI, 54, laki-laki asal Sumatera Utara yang tiba dari Medan tersebut telah sembuh dan dinyatakan negatif. Berdasarkan hasil uji swab berturut-turut dua kali terakhir dengan hasil negatif.
"Ia sudah dijemput tim gugus covid-19 Pidie bersama keluarganya, usai magrib tadi," ujarnya.
Selain itu, dua warga Simeulue yang dinyatakan positif covid-19 tersebut yakni, AS, 20, yang merupakan salah satu santri asal Aceh yang belajar di Pondok Pesantren (Pompes) Al-Fatah, Temboro, Magetan, Jawa Timur. Sedangkan SB, 42, memiliki riwayat perjalanan dari Jawa Barat.
"Sebelumnya kedua warga Simeulue tersebut dinyatakan positif melalui rapid test," ucap Saifullah.
Keduanya dinyatakan positif covid-19 pada Selasa, 5 Mei 2020 malam. berdasarkan uji swab cairan tenggorokan dengan sistem Real Time Polymerase Chain Reaktion (RT PCR) di Balitbangkes Aceh, Lambaro, Aceh Besar.
Sementara itu, dari penambahan dua orang tersebut, Jumlah kasus positif covid-19 di Aceh menjadi 17 orang, per 6 Mei 2020, pukul 15.00 WIB. Rinciannya, sebanyak tujuh orang dalam perawatan, sembilan orang sembuh, dan satu orang meninggal dunia pada Maret 2020.
"Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Aceh sebanyak 1.920 orang. Ada penambahan satu orang dibandingkan sehari sebelumnya. Yang sedang dalam pemantauan sebanyak 125 orang dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 1.795 orang," jelasnya.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 89 orang. Rinciannya, dalam perawatan rumah sakit sebanyak satu orang, yang sembuh 87 orang dan meninggal satu orang.
Banda Aceh: Sebanyak dua orang warga Kabupaten Simeulue, Aceh terkonfirmasi positif covid-19 (korona). Keduanya memiliki riwayat perjalanan dari Pulau Jawa. Seorang pasien lainnya telah dinyatakan sembuh dan negatif.
"Seorang pasien positif covid-19 rujukan dari Kabupaten Pidie telah sembuh dan dinyatakan negatif dari virus korona," kata Juru bicara gugus tugas covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, Rabu, 6 Mei 2020.
Pasien berinisial AI, 54, laki-laki asal Sumatera Utara yang tiba dari Medan tersebut telah sembuh dan dinyatakan negatif. Berdasarkan hasil uji swab berturut-turut dua kali terakhir dengan hasil negatif.
"Ia sudah dijemput tim gugus covid-19 Pidie bersama keluarganya, usai magrib tadi," ujarnya.
Selain itu, dua warga Simeulue yang dinyatakan positif covid-19 tersebut yakni, AS, 20, yang merupakan salah satu santri asal Aceh yang belajar di Pondok Pesantren (Pompes) Al-Fatah, Temboro, Magetan, Jawa Timur. Sedangkan SB, 42, memiliki riwayat perjalanan dari Jawa Barat.
"Sebelumnya kedua warga Simeulue tersebut dinyatakan positif melalui rapid test," ucap Saifullah.
Keduanya dinyatakan positif covid-19 pada Selasa, 5 Mei 2020 malam. berdasarkan uji swab cairan tenggorokan dengan sistem Real Time Polymerase Chain Reaktion (RT PCR) di Balitbangkes Aceh, Lambaro, Aceh Besar.
Sementara itu, dari penambahan dua orang tersebut, Jumlah kasus positif covid-19 di Aceh menjadi 17 orang, per 6 Mei 2020, pukul 15.00 WIB. Rinciannya, sebanyak tujuh orang dalam perawatan, sembilan orang sembuh, dan satu orang meninggal dunia pada Maret 2020.
"Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Aceh sebanyak 1.920 orang. Ada penambahan satu orang dibandingkan sehari sebelumnya. Yang sedang dalam pemantauan sebanyak 125 orang dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 1.795 orang," jelasnya.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 89 orang. Rinciannya, dalam perawatan rumah sakit sebanyak satu orang, yang sembuh 87 orang dan meninggal satu orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)