medcom.id, Tangerang: Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di pabrik kembang api di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten. Pabrik meledak dan menewaskan 47 korban.
"Olah TKP dilakukan bersama tim DVI (Disaster Victim Investigation) Mabes Polri," kata Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan, Jumat 27 Oktober 2017.
Ledakan terjadi sekira pukul 09.00 WIB kemarin. PT Panca Buana Cahaya Sukses itu berlokasi di Jalan Salembaran, Desa Blimbing, Kecamatan Kosambi.
Harry mengatakan api sudah padam. Namun polisi tetap berjaga-jaga mengantisipasi hal tak diinginkan.
Hingga kini, penyebab ledakan masih belum diketahui. Polisi masih terus mencari tahu penyebab kecelakaan.
Kejadian itu menewaskan 47 karyawan pabrik. Sementara 46 korban masih dalam perawatan di tiga rumah sakit. Yaitu RSUD Tangerang, RS Anak dan Bunda BUN Kosambi, dan RS Mitra Husada.
Sebagian korban juga dirujuk ke RSCM Jakarta. Sebab mereka mengalami luka bakar serius.
medcom.id, Tangerang: Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di pabrik kembang api di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten. Pabrik meledak dan menewaskan 47 korban.
"Olah TKP dilakukan bersama tim DVI (Disaster Victim Investigation) Mabes Polri," kata Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan, Jumat 27 Oktober 2017.
Ledakan terjadi sekira pukul 09.00 WIB kemarin. PT Panca Buana Cahaya Sukses itu berlokasi di Jalan Salembaran, Desa Blimbing, Kecamatan Kosambi.
Harry mengatakan api sudah padam. Namun polisi tetap berjaga-jaga mengantisipasi hal tak diinginkan.
Hingga kini, penyebab ledakan masih belum diketahui. Polisi masih terus mencari tahu penyebab kecelakaan.
Kejadian itu menewaskan 47 karyawan pabrik. Sementara 46 korban masih dalam perawatan di tiga rumah sakit. Yaitu RSUD Tangerang, RS Anak dan Bunda BUN Kosambi, dan RS Mitra Husada.
Sebagian korban juga dirujuk ke RSCM Jakarta. Sebab mereka mengalami luka bakar serius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)