Bantul: Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menjalankan vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan (nakes). Sejak dimulai pada pekan kedua Agustus, capaiannya sudah sekitar 35 persen.
"Vaksinasi dosis ketiga untuk nakes sudah 35,34 persen per 25 Agustus. Angkanya, dari target sasaran 8.297, yang sudah dapat dosis ketiga sebanyak 2.932," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Bantul, Abednego Dani Nugroho, Kamis, 26 Agustus 2021.
Abednego mengatakan belum ada target kapan penyelesaian vaksinasi dosis ketiga untuk nakes itu. Ia mengungkapkan, vaksinasi dosis ketiga dengan vaksin merk Moderna akan terus berproses.
"Kalau selesai kapan, sulit diprediksi, karena kan ada yang belum konfirmasi, itu menunggu tiga bulan, dan lain-lain," kata dia.
Baca juga: Sempat Over Kapasitas, RS di Kudus Sudah Tutup Ruang Isolasi
Ia mengatakan stok vaksin Moderna di Bantul ada sebanyak 48.426 dosis. Dari jumlah itu, 224 dosis diperuntukkan nakes. Sementara, ada 4.000 dosis diperuntukkan untuk kelompok ibu hamil (bumil).
Sedangkan, sebanyak 44.202 dosis sudah didistribusikan ke Puskesmas. Dosis vaksin yang sudah di Puskesmas itu akan diberikan ke sasaran untuk penyuntikan vaksin.
Selain di atas, capaian vaksinasi di Kabupaten Bantul masih beragam. Di sektor pelayan publik, dari 62.403 target sasaran; 81.497 (130,60 persen) sudah dosis pertama dan 42.829 (68,63 persen) sudah dosis kedua. Kemudian, sebanyak 122.672 lansia, sudah 57.383 (46,78) dosis pertama dan 35.632 (29,05) dosis kedua.
Lalu, sebanyak 123.099 target masyarakat rentan, 23.073 (18,74 persen) dosis pertama dan 6.297 (5,12 persen) dosis kedua. Target masyarakat umum sebanyak 435.754; 23.073 sudah dosis pertama (18,03 persen) dan 27.471 sudah dosis kedua (6,30 persen).
Untuk sasaran remaja sebanyak 72.145, 4.350 sudah dosis pertama (6.30 persen) dan 704 dosis kedua (0,98 persen). Secara keseluruhan, dari 824.370 target vaksinasi, 253.876 sudah dosis pertama (30,80 persen) dan 120.419 dosis kedua (14,61 persen).
Sementara, stok vaksin Sinovac di Bantul sebanyak 10.800 dosis, AstraZeneca 2.110 dosis, Moderna 48.426 dosis, dan 1.430 dosis untuk merek Sinopharm.
Bantul: Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menjalankan
vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan (nakes). Sejak dimulai pada pekan kedua Agustus, capaiannya sudah sekitar 35 persen.
"Vaksinasi dosis ketiga untuk nakes sudah 35,34 persen per 25 Agustus. Angkanya, dari target sasaran 8.297, yang sudah dapat dosis ketiga sebanyak 2.932," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Bantul, Abednego Dani Nugroho, Kamis, 26 Agustus 2021.
Abednego mengatakan belum ada target kapan penyelesaian vaksinasi dosis ketiga untuk nakes itu. Ia mengungkapkan, vaksinasi dosis ketiga dengan vaksin merk Moderna akan terus berproses.
"Kalau selesai kapan, sulit diprediksi, karena kan ada yang belum konfirmasi, itu menunggu tiga bulan, dan lain-lain," kata dia.
Baca juga:
Sempat Over Kapasitas, RS di Kudus Sudah Tutup Ruang Isolasi
Ia mengatakan stok vaksin Moderna di Bantul ada sebanyak 48.426 dosis. Dari jumlah itu, 224 dosis diperuntukkan nakes. Sementara, ada 4.000 dosis diperuntukkan untuk kelompok ibu hamil (bumil).
Sedangkan, sebanyak 44.202 dosis sudah didistribusikan ke Puskesmas. Dosis vaksin yang sudah di Puskesmas itu akan diberikan ke sasaran untuk penyuntikan vaksin.
Selain di atas, capaian vaksinasi di Kabupaten Bantul masih beragam. Di sektor pelayan publik, dari 62.403 target sasaran; 81.497 (130,60 persen) sudah dosis pertama dan 42.829 (68,63 persen) sudah dosis kedua. Kemudian, sebanyak 122.672 lansia, sudah 57.383 (46,78) dosis pertama dan 35.632 (29,05) dosis kedua.
Lalu, sebanyak 123.099 target masyarakat rentan, 23.073 (18,74 persen) dosis pertama dan 6.297 (5,12 persen) dosis kedua. Target masyarakat umum sebanyak 435.754; 23.073 sudah dosis pertama (18,03 persen) dan 27.471 sudah dosis kedua (6,30 persen).
Untuk sasaran remaja sebanyak 72.145, 4.350 sudah dosis pertama (6.30 persen) dan 704 dosis kedua (0,98 persen). Secara keseluruhan, dari 824.370 target vaksinasi, 253.876 sudah dosis pertama (30,80 persen) dan 120.419 dosis kedua (14,61 persen).
Sementara, stok vaksin Sinovac di Bantul sebanyak 10.800 dosis, AstraZeneca 2.110 dosis, Moderna 48.426 dosis, dan 1.430 dosis untuk merek Sinopharm.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
