Indramayu: Satu pasien korban luka bakar akibat kebakaran empat tangki Kilang Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, berinisial IA, 17, meninggal. IA menjalani perawatan di rumah sakit selama 12 hari.
"Korban berinisial IA meninggal dunia pada Jumat, 9 April pukul 22.49 WIB," kata General Manager Kilang Balongan Hendri Agustian, melansir Antara, Sabtu, 10 April 2021.
Dia menerangkan, IA merupakan korban luka bakar yang langsung mendapatkan perawatan setelah kejadian kebakaran empat tangki di Kilang Pertamina Balongan. Korban juga sempat dirawat di rumah sakit di Indramayu. Namun karena kondisi yang cukup parah kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina Pusat RSPP Jakarta untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
"Korban menjalani perawatan maksimal di Burn Unit RSPP Jakarta selama 12 hari," tuturnya.
Baca: Warga Sekitar Kebakaran Kilang Balongan Minta Direlokasi
Hendri mengatakan, IA merupakan warga Desa Junti, Kabupaten Indramayu, yang saat terjadi insiden kebakaran empat tangki Kilang Pertamina Balongan tengah melintasi lokasi.
Pertamina, kata Hendri, menyampaikan bela sungkawa dan akan bertanggungjawab untuk memberikan penanganan terbaik bagi almarhum dan keluarga yang ditinggalkan. Pertamina juga telah berkomunikasi dengan keluarga korban atas kehilangan yang sangat berat ini.
"Mewakili Pertamina, saya menyampaikan rasa duka terdalam atas kepergian almarhum. Kami memohon maaf, karena ikhtiar yang dilakukan tidak dapat menyelamatkan almarhum," ujarnya.
Indramayu: Satu pasien korban luka bakar akibat kebakaran empat tangki
Kilang Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, berinisial IA, 17, meninggal. IA menjalani perawatan di rumah sakit selama 12 hari.
"Korban berinisial IA meninggal dunia pada Jumat, 9 April pukul 22.49 WIB," kata General Manager Kilang Balongan Hendri Agustian, melansir Antara, Sabtu, 10 April 2021.
Dia menerangkan, IA merupakan korban luka bakar yang langsung mendapatkan perawatan setelah kejadian kebakaran empat tangki di Kilang Pertamina Balongan. Korban juga sempat dirawat di rumah sakit di Indramayu. Namun karena kondisi yang cukup parah kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina Pusat RSPP Jakarta untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
"Korban menjalani perawatan maksimal di Burn Unit RSPP Jakarta selama 12 hari," tuturnya.
Baca: Warga Sekitar Kebakaran Kilang Balongan Minta Direlokasi
Hendri mengatakan, IA merupakan warga Desa Junti, Kabupaten Indramayu, yang saat terjadi insiden kebakaran empat tangki Kilang Pertamina Balongan tengah melintasi lokasi.
Pertamina, kata Hendri, menyampaikan bela sungkawa dan akan bertanggungjawab untuk memberikan penanganan terbaik bagi almarhum dan keluarga yang ditinggalkan. Pertamina juga telah berkomunikasi dengan keluarga korban atas kehilangan yang sangat berat ini.
"Mewakili Pertamina, saya menyampaikan rasa duka terdalam atas kepergian almarhum. Kami memohon maaf, karena ikhtiar yang dilakukan tidak dapat menyelamatkan almarhum," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)