Yogyakarta: Hujan intensitas tinggi disertai angin dan butiran es menguyur kawasan Kota Yogyakarta, Rabu, 3 Maret 2021. Durasi hujan terjadi sekitar 30 menit.
Seorang warga Kota Yogyakarta, Rifky, mengatakan hujan semula disertai angin kencang hingga membuat basah di sejumlah sudut salah satu warung kopi yang ia singgahi. Beberapa menit kemudian, ia merasa dingin.
"Awalnya itu hujan disertai angin kencang. Lalu kok kaki terasa dingin," kata dia di kawasan Kelurahan Tegalpanggung, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta.
Baca: Hujan dengan Angin Kencang hingga Es Melanda Kabupaten Sleman
Merasa dingin, Rifky lantas melihat sejumlah sudut tempat duduknya. Ia kemudian melihat butiran es jatuh di sekitarnya.
"Sempat saya pegang. Besarnya (butiran es) ya satu ruas jari," kata lelaki 28 tahun ini.
Sementara, seorang warga lain, Bima, mengatakan semula hujan disertai angin kencang hingga mematahkan dahan pohon di tepi jalan. Beruntung, dahan pohon patah itu tak mengenai orang.
Baca: Pasirkuda Cianjur Dilanda Hujan Es
"Setelah itu dengar suara seperti lemparan kerikil di atap. Ternyata memang hujan disertai (butiran) es," kata Bima.
Lelaki 18 tahun ini juga mengaku sempat memungut beberapa butir es itu. Ia juga sempat merekam hujan dan butiran es yang ia ambil.
Saat ini, hujan sudah mereda. Namun, sebagian besar kawasan Kota Yogyakarta masih diselimuti awan gelap.
Yogyakarta:
Hujan intensitas tinggi disertai angin dan butiran
es menguyur kawasan Kota Yogyakarta, Rabu, 3 Maret 2021. Durasi hujan terjadi sekitar 30 menit.
Seorang warga Kota Yogyakarta, Rifky, mengatakan hujan semula disertai angin kencang hingga membuat basah di sejumlah sudut salah satu warung kopi yang ia singgahi. Beberapa menit kemudian, ia merasa dingin.
"Awalnya itu hujan disertai angin kencang. Lalu kok kaki terasa dingin," kata dia di kawasan Kelurahan Tegalpanggung, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta.
Baca: Hujan dengan Angin Kencang hingga Es Melanda Kabupaten Sleman
Merasa dingin, Rifky lantas melihat sejumlah sudut tempat duduknya. Ia kemudian melihat butiran es jatuh di sekitarnya.
"Sempat saya pegang. Besarnya (butiran es) ya satu ruas jari," kata lelaki 28 tahun ini.
Sementara, seorang warga lain, Bima, mengatakan semula hujan disertai angin kencang hingga mematahkan dahan pohon di tepi jalan. Beruntung, dahan pohon patah itu tak mengenai orang.
Baca: Pasirkuda Cianjur Dilanda Hujan Es
"Setelah itu dengar suara seperti lemparan kerikil di atap. Ternyata memang hujan disertai (butiran) es," kata Bima.
Lelaki 18 tahun ini juga mengaku sempat memungut beberapa butir es itu. Ia juga sempat merekam hujan dan butiran es yang ia ambil.
Saat ini, hujan sudah mereda. Namun, sebagian besar kawasan Kota Yogyakarta masih diselimuti awan gelap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)