Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, di Makassar, Sulawesi Selatan. Dokumentasi/ istimewa
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, di Makassar, Sulawesi Selatan. Dokumentasi/ istimewa

Pemprov Sulsel Bantu Kepulangan Korban Kapal Karam Pengangkut PMI

Muhammad Syawaluddin • 21 Maret 2022 23:29
Makassar: Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan membantu pemulangan jenazah pekerja migran asal Kabupaten Bulukumba, Basman, 53, yang merupakan salah satu korban kapal pengangkut Pekerja Migran Indonesia (PMI).
 
Basman merupakan salah satu penumpang pada kapal yang mengangkut PMI (Pekerja Migran Indonesia) dari Tanjung Balai menuju ke Malaysia tenggelam di Perairan Tanjung Api, Selat Malaka, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara pada Sabtu, 19 Maret 2022.
 
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menginstruksikan OPD terkait untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Utara dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja, KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) di Sumut dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

"Kami sudah koordinasi untuk pemulangan jenazah almarhum," kata Andi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 21 Maret 2022.
 
Baca: Kapal Nelayan NTT Tenggelam di Perairan Australia, 1 Tewas
 
Andi mengatakan almarhum Basman yang menjadi salah satu korban meninggal setelah kapal yang ditumpanginya karam saat menuju ke  Malaysia itu rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya di Desa Bonto Marannu, Kecamatan Bonto Tiro, Kabupaten Bulukumba.
 
"Rencananya Selasa besok akan dipulangkan dari Medan menuju Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Kita juga siapkan untuk membantu fasilitasi ambulans dari Bandara menuju ke Kabupaten Bulukumba," jelasnya.
 
Adik mantan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, itu juga mengucapkan belasungkawa kepada seluruh keluarga korban. Dia berharap insiden ini tidak terulang.
 
"Kita mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Bapak Basman. Semoga diberi ketabahan untuk keluarga yang ditinggalkan," ungkapnya.
 
Sebelumnya kapal yang mengangkut 89 pekerja imigran Indonesia tenggelam di perairan Selat Malaka, Sabtu siang, 19 Maret 2022. Kapal itu berangkat dari Sei Sembilang, sekira pukul 21.30 WIB, Kamis, 17 Maret.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan