ilustrasi/Medcom.id
ilustrasi/Medcom.id

Makin Marak, Warga Boyolali Diminta Waspada Hepatitis Akut

Antara • 13 Mei 2022 09:38
Boyolali: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali Puji Astuti meminta masyarakat tetap waspada terhadap hepatitis akut misterius. Hal ini sebagai antisipasi penularan penyakit itu, terutama di kalangan anak.
 
"Kami terus memantau dan mengambil langkah antisipasi penyebaran penyakit hepatitis akut yang masih misterius itu, tetapi Alhamdulillah belum terdeteksi kasusnya," kata Puji di Boyolali, Jawa Tengah, Jumat, 13 Mei 2022.
 
Dinkes Kabupaten Boyolali sudah berkoordinasi dengan fasilitas pelayanan kesehatan (faskes), baik puskesmas, klinik, dokter praktik, maupun rumah sakit terkait dengan penanganan gejala-gejala mirip hepatitis akut. Dinkes juga membagikan liflet tentang standar operasional prosedur (SOP) dan alur penanganan jika ditemukan pasien yang mempunyai gejala ke arah hepatitis akut.

"Jadi kami sudah membagikan liflet SOP penanganan pasien gejala ke arah penyakit hepatitis akut misterius itu," ucap Puji.
 
Dia menjelaskan gejala penyakit hepatitis akut, antara lain deman, mual, muntah, nyeri perut, diare, atau kencing berwarna seperti air teh, buang air besar warna pucat. Selain itu, pasien dengan kondisi berat mengalami kejang-kejang dan penurunan kesadaran.
 
Kendati demikian, pihaknya mengimbau masyarakat tidak panik tetapi tidak boleh mengabaikan risiko penularan penyakit itu.Warga harus tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai salah satu cara agar terhindar dari penularan hepatitis yang belum diketahui penyebabnya itu.
 
"Jadi tetap prokes, sering cuci tangan pakai sabun, kemudian makan makanan yang bersih dan matang serta minum air yang bersih," ujar dia.
 
Baca: Menko PMK Sebut Seluruh Sumber Daya Dikerahkan Tangani Hepatitis Akut
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan