Jepara: Hujan disertai angin kencang melanda Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, sejak Rabu malam, 1 Januari 2020, hingga hari ini, Kamis, 2 Januari 2020. Sejumlah pohon besar tumbang dan menutup akses jalan serta menimpa rumah warga.
“Kemarin pohon tumbang akibat hujan deras menimpa rumah Senipah dan Seno, warga Desa Tubanan Kecamatan kembang. Rumah Bu Senipah rusak parah,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Arwin Nor Isdiyanto, Kamis, 2 Januari 2020.
Arwin mengatakan seorang pengguna jalan dilaporkan luka ringan. Peristiwa serupa yang terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan terjadi di Jalan Raya Jepara-Pati, pohon jengkol setinggi 9 meter roboh menimpa warung Sri Sunarti.
“Pohon tumbang langsung dievakuasi, karena menutup sebagian akses jalan raya,” kata Arwin.
Dua peristiwa pohon tumbang lainnya terjadi di Desa Raguklampitan, Kecamatan Batualit. Pohon tumbang menimpa kabel telepon. Sementara pohon tumbang di Desa Karangrandu, Kecamatan Pecangaan menimpa rumah Bagus Suriyawan, warga RT04 RW01.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tapi jumlah kerugian mencapai Rp20 juta,” kata Arwin.
Hujan deras disertai angin masih berpotensi terjadi di Kota Ukir hingga sepekan ke depan. Arwin mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
Jepara: Hujan disertai angin kencang melanda Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, sejak Rabu malam, 1 Januari 2020, hingga hari ini, Kamis, 2 Januari 2020. Sejumlah pohon besar tumbang dan menutup akses jalan serta menimpa rumah warga.
“Kemarin pohon tumbang akibat hujan deras menimpa rumah Senipah dan Seno, warga Desa Tubanan Kecamatan kembang. Rumah Bu Senipah rusak parah,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Arwin Nor Isdiyanto, Kamis, 2 Januari 2020.
Arwin mengatakan seorang pengguna jalan dilaporkan luka ringan. Peristiwa serupa yang terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan terjadi di Jalan Raya Jepara-Pati, pohon jengkol setinggi 9 meter roboh menimpa warung Sri Sunarti.
“Pohon tumbang langsung dievakuasi, karena menutup sebagian akses jalan raya,” kata Arwin.
Dua peristiwa pohon tumbang lainnya terjadi di Desa Raguklampitan, Kecamatan Batualit. Pohon tumbang menimpa kabel telepon. Sementara pohon tumbang di Desa Karangrandu, Kecamatan Pecangaan menimpa rumah Bagus Suriyawan, warga RT04 RW01.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tapi jumlah kerugian mencapai Rp20 juta,” kata Arwin.
Hujan deras disertai angin masih berpotensi terjadi di Kota Ukir hingga sepekan ke depan. Arwin mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)