Tangerang: Lima sekolah dasar di Tangerang Selatan mendapatkan pembekalan siaga bencana dari Palang Merah Indonesia (PMI). Para siswa diberikan edukasi terkait penanganan dan penyelamatan kedaruratan bencana melalui program safe step kids (langkah aman untuk anak).
Kepala Bagian Pembinaan Palang Merah Remaja (PMR) Palang Merah Indonesia (PMI) Doddy Alfitra mengungkapkan, langkah aman untuk anak merupakan hal penting dalam penyelamatan pada kondisi kegawatdaruratan yang kerap terjadi di Indonesia.
"Ancaman bencana seperti gempa kebakaran, angin topan, dan banjir ini nyata. Anak-anak sedari dini mesti tahu tata cara penyelamatan diri yang benar, agar tidak menjadi korban," kata Doddy di SDN Serpong 4 Tangerang Selatan, Senin, 16 September 2019.
Dalam program penanggulangan bencana dan pengurangan risiko, aafe steps kids disimulasikan kepada seluruh siswa SD dengan ancaman bencana banjir, angin topan, kebakaran, dan gempa.
"Selain teori kita juga menyimulasikan cara-cara penyelamatan yang bisa dilakukan anak saat musibah itu datang. Metodenya belajar sambil bermain, dengan games-games ceria, semangat dan bersahabat," ungkap Doddy.
Menurutnya, langkah aman buat anak merupakan komitmen bersama yang bisa diajarkan dan dipraktikan ketika ada bencana.
"Kenapa kepada siswa SD, karena siswa SD ini rasa ingin tahunya lebih tinggi dan dia juga memiliki memori yang bagus untuk mengingat langkah-langkah penyelamatan yang kami berikan," ungkapnya.
Tangerang: Lima sekolah dasar di Tangerang Selatan mendapatkan pembekalan siaga bencana dari Palang Merah Indonesia (PMI). Para siswa diberikan edukasi terkait penanganan dan penyelamatan kedaruratan bencana melalui program
safe step kids (langkah aman untuk anak).
Kepala Bagian Pembinaan Palang Merah Remaja (PMR) Palang Merah Indonesia (PMI) Doddy Alfitra mengungkapkan, langkah aman untuk anak merupakan hal penting dalam penyelamatan pada kondisi kegawatdaruratan yang kerap terjadi di Indonesia.
"Ancaman bencana seperti gempa kebakaran, angin topan, dan banjir ini nyata. Anak-anak sedari dini mesti tahu tata cara penyelamatan diri yang benar, agar tidak menjadi korban," kata Doddy di SDN Serpong 4 Tangerang Selatan, Senin, 16 September 2019.
Dalam program penanggulangan bencana dan pengurangan risiko, a
afe steps kids disimulasikan kepada seluruh siswa SD dengan ancaman bencana banjir, angin topan, kebakaran, dan gempa.
"Selain teori kita juga menyimulasikan cara-cara penyelamatan yang bisa dilakukan anak saat musibah itu datang. Metodenya belajar sambil bermain, dengan games-games ceria, semangat dan bersahabat," ungkap Doddy.
Menurutnya, langkah aman buat anak merupakan komitmen bersama yang bisa diajarkan dan dipraktikan ketika ada bencana.
"Kenapa kepada siswa SD, karena siswa SD ini rasa ingin tahunya lebih tinggi dan dia juga memiliki memori yang bagus untuk mengingat langkah-langkah penyelamatan yang kami berikan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)