Jakarta: Seorang kakek bernama Yasin, 70, ditemukan tewas di dalam sebuah kios kecil di belakang ruko kawasan Peunayong, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh pada Sabtu, 30 Maret 2024 pagi.
Jasad kakek tersebut pertama kali ditemukan oleh warga bernama Fauzi yang tinggal di kawasan tersebut. Fauzi awalnya curiga karena tak melihat kakek Yasin keluar kios, kemudian ia mencoba ke kios tersebut dan berniat membangunkan kakek Yasin dan memanggilnya.
Namun, sang kakek ternyata sama sekali tidak menjawab. Merasa ada yang aneh, Fauzi langsung menghubungi perangkat gampong dan pihak kepolisian. Dan benar saja, ketika perangkat gampong datang dan membuka pintu kios, terlihat Yasin sudah terbujur kaku di dalam kios.
“Usai melihat korban saksi langsung melapor ke kepala lorong, lalu diteruskan ke kepolisian,” kata Kapolsek Kuta Alam, AKP Suriya.
Baca juga: Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa di Tumpukan Buku
Kuat dugaan bahwa Yasin meninggal karena sakit yang dideritanya selama ini. Apalagi, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban.
“Saat divisum oleh tim dokter forensik tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Sekarang jenazah masih di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh,” lanjutnya.
Saat ini pihak kepolisian diketahui tengah berupaya untuk menghubungi keluarga korban yang berada di Pidie.
“Kita masih berupaya menghubungi pihak keluarga korban yang ada di Pidie,” tambahnya.
Jakarta: Seorang
kakek bernama Yasin, 70, ditemukan
tewas di dalam sebuah kios kecil di belakang ruko kawasan Peunayong, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh pada Sabtu, 30 Maret 2024 pagi.
Jasad kakek tersebut pertama kali ditemukan oleh warga bernama Fauzi yang tinggal di kawasan tersebut. Fauzi awalnya curiga karena tak melihat kakek Yasin keluar kios, kemudian ia mencoba ke kios tersebut dan berniat membangunkan kakek Yasin dan memanggilnya.
Namun, sang kakek ternyata sama sekali tidak menjawab. Merasa ada yang aneh, Fauzi langsung menghubungi perangkat gampong dan pihak kepolisian. Dan benar saja, ketika perangkat gampong datang dan membuka pintu kios, terlihat Yasin sudah terbujur kaku di dalam kios.
“Usai melihat korban saksi langsung melapor ke kepala lorong, lalu diteruskan ke kepolisian,” kata Kapolsek Kuta Alam, AKP Suriya.
Kuat dugaan bahwa Yasin meninggal karena sakit yang dideritanya selama ini. Apalagi, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban.
“Saat divisum oleh tim dokter forensik tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Sekarang jenazah masih di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh,” lanjutnya.
Saat ini pihak kepolisian diketahui tengah berupaya untuk menghubungi keluarga korban yang berada di Pidie.
“Kita masih berupaya menghubungi pihak keluarga korban yang ada di Pidie,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)