Seniman Butet Kertaradjasa/Medcom.id/Cecil
Seniman Butet Kertaradjasa/Medcom.id/Cecil

Pernyataan Butet Dinilai Hanya Ingin Bangun Opini Publik

Media Indonesia.com • 08 Desember 2023 00:09
Jakarta: Tudingan adanya intimidasi oleh polisi yang disampaikan Butet Kartaredjasa dinilai menyudutkan pihak tertentu. Butet semestinya menyampaikan sikap politiknya secara lugas, dan tidak membohongi masyarakat dengan aktivitas kesenian. 
 
"Kalau dia (Butet) mau berpolitik, memiliki sikap atau mendukung calon tertentu, ya silakan saja. Itu hak dia. Tapi, jangan mengaku dizalimi atau diintimidasi pihak tertentu," ujar Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Jayabaya Igor Dirgantara di Jakarta, Kamis, 7 Desember 2023. 
 
Tudingan Butet ini dinilai hanya ingin membentuk opini publik jika polisi seolah tidak netral. Padahal, Butet sendiri diketahui bagian dari tim kampanye salah satu pasangan capres/cawapres. 
 
Baca: Butet Kartaredjasa Diintimidasi Oknum, Polri: Laporkan!

"Tapi, Mas Butet mengesankan kepada publik 'Orde Baru lahir kembali' dan kepolisian melakukan intimidasi, enggak bisa gitu dong. Kalau dia punya sikap politik berbeda, ya tegas saja. Jangan membangun opini, kepolisian ada di kelompok tertentu," tegas Direktur Survey & Poling Indonesia (SPIN) ini. 

Igor menambahkan, opini publik yang dibangun Butet, akan menambah kegaduhan di tengah menghangatnya suhu politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Karenanya, dia meminta, Butet bersikap jantan dalam memberikan dukungan atau menyalurkan aspirasi politiknya di ruang publik. 
 
"Tidak ada yang melarang Mas Butet melakukan aktivitas kesenian maupun politik. Tapi, dia harus sportif. Jangan menyudutkan atau membuat mayarakat tidak percaya dengan aparat penegak hukum," tandasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan