Pengungsi terdampak banjir di Balai Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (12/2/2024). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Pengungsi terdampak banjir di Balai Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (12/2/2024). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

Terdampak Banjir, KPU Demak Tunda Pemungutan Suara di 9 Desa

Rhobi Shani • 12 Februari 2024 16:07
Demak: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Demak, Jawa Tengah, menunda pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di sembilan desa di Kecamatan Karanganyar. Hal itu dilakukan lantaran hingga kini banjir masih merendam sebagaian wilayah Kecamatan Karanganyar.
 
Ketua KPU Demak, Siti Ulfaati, mengatakan sembilan desa itu adalah Wonoketingal, Canhkringrembang, Cangkring, Undaan Kidul dan Undaan Lor. Lalu di Desa Ngemplik Wetan, Wonorejo, Karanganyar, dan Ketanjung. Jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di sembilan desa tersebut sebanyak 108 titik.
 
"Setelah kami melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, kami memutuskan untuk menunda pemungutan dan penghitungan suara di desa-desa yang masih terendam banjir," kata Ulfa di Demak, Senin, 12 Februari 2024.
 
Baca: GT Kertajati Banjir, Akses Masuk Tol Ditutup
 
Selain warga, Kelompok Pemilihan Pemungutan Suara (KPPS) juga terdampak. Warga yang terdampak banjir dan mengungsi tersebar di berbagai titik pengungsian. Sehingga tidak mungkin untuk dilakukan relokasi TPS.

"Di beberapa TPS ada yang sampai saat ini air yang merendam masih 3 meter. Kami juga tidak tahu pemilih di TPS tersebut mengungsi kemana saja," jelas Ulfa.
 
Jumlah pemilih yang masuk dalam daftar pemilih tetap di sembilan desa tersebut sebanyak 26.351 pemilih. Itu terdiri dari pemilih laki-laki sebanyak 13.229 jiwa. Kemudian pemilih perempuan sebanyak 13.132 jiwa.
 
"Saat ini logistik untuk sembilan desa itu masih disimpan di gudang," kata Ulfa.
 
Seperti diketahui, banjir yang merendam sejumlah desa di Kecamatan Karanganyar terjadi sejak Kamis, 8 Februari 2023. Jumlah pengungsi mencapai 8.000 jiwa lebih. Mereka tersebar di belasan titik pengungsian.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan