Yogyakarta: Mata uang rupiah menunjukkan pelemahan terhadap dolar AS dalam beberapa waktu terakhir. Kondisi ini dikhawatirkan turut melemahkan perekonomian Indonesia.
Direktur Utama PT Pangansari Utama Food Resources, Maghfur Lasah tak menutup kekhawatiran hal itu. Sektor manapun dinilai sangat bisa terdampak atas pelemahan rupiah.
"Kekhawatiran dampak pelemahan rupiah pasti ada," kata Maghfur dalam penganugrahan penghargaan bertajuk 'Tumbuh Bersama Menebar Inspirasi untuk Indonesia Kini dan Masa Depan Lebih Baik' di Eastparc Hotel Yogyakarta pada Jumat malam, 28 Juni 2024.
Maghfur mengatakan akan terus menjaga stabilitas roda bisnis PT Pangansari. Ia mengatakan bakal tetap mempertahankan bakal tetap mempertahankan cita rasa khas makanan yang diproduksi.
"Kami selalu menghadirkan tantangan pada Pangansari untuk menghasilkan kualitas terbaik berstandar internasional dengan cita rasa nusantara dan bisa terus hadir, bersaing di tengah-tengah persaingan internasional," katanya.
Ia menegaskan pelemahan rupiah dalam beberapa pekan terakhir tak menyurutkan kerja PT Pangansari. Ia masih meyakini PT Pangansari mampu terus berkembang.
"Tantangan iya, tapi bukan menyurutkan justru memberikan semangat pada Pangansari untuk semakin efisien efektif, mengembangkan bisnis di level nasional dan internasoonal," ujar Maghfur.
Ia menyatakan tak ada alasan takut pada pelemahan rupiah. Bahkan, ia masih merasa optimis rupiah bisa keluar dari tekanan dan membuat perekonomian Indonesia lebih baik.
"Optimis berkembang, tetap. Kita perusahaan makanan. Bukti kesuksesan kami waktu masa pandemi itu Pangansari justru meningkat perdagangannya, bisa tampil dengan pencapaian-pencapaian yang melebihi apa yang kami targetkan," ujarnya.
Yogyakarta: Mata uang rupiah menunjukkan pelemahan terhadap
dolar AS dalam beberapa waktu terakhir. Kondisi ini dikhawatirkan turut melemahkan perekonomian Indonesia.
Direktur Utama
PT Pangansari Utama Food Resources, Maghfur Lasah tak menutup kekhawatiran hal itu. Sektor manapun dinilai sangat bisa terdampak atas pelemahan rupiah.
"Kekhawatiran dampak pelemahan rupiah pasti ada," kata Maghfur dalam penganugrahan penghargaan bertajuk 'Tumbuh Bersama Menebar Inspirasi untuk Indonesia Kini dan Masa Depan Lebih Baik' di Eastparc Hotel Yogyakarta pada Jumat malam, 28 Juni 2024.
Maghfur mengatakan akan terus menjaga stabilitas roda bisnis PT Pangansari. Ia mengatakan bakal tetap mempertahankan bakal tetap mempertahankan cita rasa khas makanan yang diproduksi.
"Kami selalu menghadirkan tantangan pada Pangansari untuk menghasilkan kualitas terbaik berstandar internasional dengan cita rasa nusantara dan bisa terus hadir, bersaing di tengah-tengah persaingan internasional," katanya.
Ia menegaskan pelemahan rupiah dalam beberapa pekan terakhir tak menyurutkan kerja PT Pangansari. Ia masih meyakini PT Pangansari mampu terus berkembang.
"Tantangan iya, tapi bukan menyurutkan justru memberikan semangat pada Pangansari untuk semakin efisien efektif, mengembangkan bisnis di level nasional dan internasoonal," ujar Maghfur.
Ia menyatakan tak ada alasan takut pada pelemahan rupiah. Bahkan, ia masih merasa optimis rupiah bisa keluar dari tekanan dan membuat perekonomian Indonesia lebih baik.
"Optimis berkembang, tetap. Kita perusahaan makanan. Bukti kesuksesan kami waktu masa pandemi itu Pangansari justru meningkat perdagangannya, bisa tampil dengan pencapaian-pencapaian yang melebihi apa yang kami targetkan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)