Kupang: Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Nusa Tenggara Timur (NTT), Ambrosius Kodo mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dan Timor Tengah Selatan (TTS) untuk menangani kerusakan sejumlah ruas jalan di wilayah setempat.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten TTS dan Pemkab Timor Tengah Utara untuk melakukan pemulihan," kata Ambrosius Kolo terkait penanganan kerusakan sejumlah ruas jalan di Timor Tengah Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Menurut dia, saat ini pemerintah di dua wilayah itu telah mengirim alat berat ke titik-titik jalan yang mengalami patahan untuk melakukan penanganan darurat sekaligus melakukan pendataan.
"Kita berharap proses pemulihan secepatnya dapat dilakukan agar kerusakan sejumlah ruas jalan di wilayah Timor Tengah Selatan tidak mengganggu arus transportasi dari dan ke wilayah itu," ucapnya.
Mengenai penyebab kerusakan, dia mengatakan belum diketahui, karena masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
"Kami belum bisa memastikan apakah kerusakan itu terjadi karena gempa Maluku atau karena ada pergeseran tanah yang menyebabkan sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Kupang: Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Nusa Tenggara Timur (NTT), Ambrosius Kodo mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dan
Timor Tengah Selatan (TTS) untuk menangani kerusakan sejumlah ruas jalan di wilayah setempat.
"Kami sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten TTS dan Pemkab Timor Tengah Utara untuk melakukan pemulihan," kata Ambrosius Kolo terkait penanganan kerusakan sejumlah ruas jalan di Timor Tengah Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Menurut dia, saat ini pemerintah di dua wilayah itu telah mengirim alat berat ke titik-titik jalan yang mengalami patahan untuk melakukan
penanganan darurat sekaligus melakukan pendataan.
"Kita berharap proses pemulihan secepatnya dapat dilakukan agar kerusakan sejumlah ruas jalan di wilayah Timor Tengah Selatan tidak mengganggu arus transportasi dari dan ke wilayah itu," ucapnya.
Mengenai penyebab kerusakan, dia mengatakan belum diketahui, karena masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
"Kami belum bisa memastikan apakah kerusakan itu terjadi karena gempa Maluku atau karena ada pergeseran tanah yang menyebabkan
sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)