Warga mendorong sepeda motornya yang mogok di jalan yang terendam banjir di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 31 Desember 2021. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Warga mendorong sepeda motornya yang mogok di jalan yang terendam banjir di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 31 Desember 2021. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Infrastruktur Pengendali Banjir di Semarang Mendesak Diselesaikan

Antara • 04 Januari 2023 21:47
Semarang: Wakil Ketua Komisi D DPRD Jawa Tengah, Hadi Santoso, menyebut pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Kota Semarang mendesak diselesaikan dalam waktu dekat.
 
"Hal ini berkaitan dengan  banjir yang hampir merata di wilayah pesisir Semarang pada awal tahun 2023 karena selain faktor cuaca ekstrem akibat hujan dengan intensitas tinggi, faktor kesiapan infrastruktur juga menjadi problem," kata Hadi di Semarang, Rabu, 4 Januari 2022.
 
Baca: Banjir di Pati Merendam 6 Kecamatan, Ketinggian Air Mencapai 1,6 Meter

Selain itu sistem drainase di Kota Semarang yang menumpuk juga memberi andil dan menjadi salah satu faktor banjir meluas.
 
Menurut dia hampir semua drainase di wilayah bawah atau pesisir Kota Semarang tidak mampu mengalirkan debit air yang berlebih ke sungai saat hujan berintensitas tinggi.

"Faktor penyebab lainnya adalah belum selesainya sistem pengendali banjir di Kota Semarang terutama tol laut Semarang-Demak dan Semarang Pelabuhan," ungkapnya.
 
Ia mengungkapkan pada proyek Jalan Tol Semarang-Demak rencananya  dibangun polder yang cukup banyak dengan kapasitas tampung yang sangat besar, namun sampai hari ini belum ada progres penyelesaiannya.
 
Ia menilai hal ini sangat berpengaruh terhadap intensitas genangan, khususnya yang terjadi di sejumlah lingkungan di Kecamatan Genuk maupun Kecamatan Semarang Timur.
 
“Maka opsi yang paling tepat adalah segera menyelesaikan seluruh infrastruktur pengendali banjir di Kota Semarang karena banyak objek vital seperti kereta api dan  jalur utama pantura Semarang-Demak," katanya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan